Anggota DPRD Dorong Penambahan Kouta Haji NTB

0
458

HarianNusa, Mataram – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat H. Abdul Wahid mendorong penambahan kuota jamaah calon haji Embarkasi Lombok.

Dorongan tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya Calon Jemaah Haji (CJH) asal Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) harus menunggu setidaknya 37 tahun agar bisa berangkat ke Tanah Suci Mekkah. Terlebih, CJH asal Provinsi NTB dikabarkan menempati posisi pertama dalam rasio pembatalan haji se-Indonesia, oleh Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH), akibat antrian haji yang begitu panjang.

"Sekarang kan 4 ribuan orang kuota jemaah calon haji kita. Nanti kita dorong agar ditambah sekitar 50 persen, bila perlu 100 persen ditambahkan," ujar Anggota Komisi 1 DPRD NTB ini, Jumat, (16/6/23), di Embarkasi Lombok, Mataram.

Untuk itu, pihaknya akan segera melobby ke pusat yakni Kementrian Agama RI, agar bisa ditindaklanjuti ke Arab Saudi.
Dengan tujuan jumlah JCH asal Embarkasi Lombok bisa bertambah dan memangkas daftar tunggu CJH Embarkasi Lombok.

Selain mendorong kuota penambahan JCH, H Abdul Wahid mengapresiasi pihak Kanwil Kemenag NTB beserta pihak lainnya. Menurutnya pemberangkatan haji di tahun 2023 ini adalah yang terbaik, juga kuota terbanyak di tahun-tahun sebelumnya.

"Pemberangkatan haji kali ini sangat rapih. Pelayanan sangat maksimal, semua JCH merasa sangat puas. Selamat kepada penyelenggara haji. Mudah-mudahan kedepannya terus ditingkatkan lagi," ucap anggota dewan dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa itu. (03)

Ket.Foto : Anggota Komisi I DPRD NTB Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H Abdul Wahid. (Istimewa)