HarianNusa, Lombok Tengah – Anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, kebudayaan riset dan teknologi, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga, perpustakaan melakukan kunjungan kerja spesifik ke
Kampus Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok.
Adapun anggota Komisi X DPR RI yang melakukan kunjungan di Poltekpar Lombok yakni Moh. Haerul Amri dari Fraksi Partai NasDem, Hj. Lisda Hendrajoni dari Partai NasDem, Dra. Adriana Chorlotte Dondokambey dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dan Mitra Fakhruddin Fraksi Partai Amanat Nasional
Moh. Haerul Amri yang memimpin rombongan menyampaikan, maksud kedatangannya bersama empat anggotanya untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan anggaran yang telah digelontorkan Komisi X DPR RI kepada Poltekpar Lombok, sekaligus untuk mengetahui bagaimana peningkatan sumber daya manusia (SDM) dibawah Kemenparekraf.
Ia juga ingin mendapatkan masukan khususnya bidang pendidikan untuk pengembangan pariwisata dari jajaran Poltekpar dan pelaku industri pariwisata yang ada di NTB.
“Setiap tahun Komisi X menggelontorkan anggaran besar ke Poltekpar Lombok. Contoh saja, tahun 2022 sebesar Rp 125 Miliar dan terus bertambah, bahkan tahun 2024 saja, sudah masuk usulan jauh lebih besar dari tahun sebelumnya,” ungkap Khaerul Amri, saat kunjungan di Kampus Poltekpar Lombok, pada Kamis 22 Juni 2023.
Haerul Amri mengaku sangat yakin penggunaan anggaran di Poltekpar Lombok akuntabel, meskipun ada kekurangan menurutnya itu hal biasa, karena tidak ada gading yang tak retak.
“Kontrol media sangat membantu kemajuan, karena hanya belajar kaitan akademis saja, tapi ada nilai keunggulan bicara pariwisata. Oleh karena itu, diharapkan semua pihak melakukan kontrol,” ujarnya.
Menurut Amri yang penting adalah bagaimana masyarakat bisa memberikan support bagus pemerintah daerah, agar bisa jadi mercusuar pariwisata NTB.
“Saya tidak bisa bandingkan enam Poltekpar dibawah Kemenparekraf karena belum dilihat semua, tapi sebelum datang ke NTB, apa yang menjadi harapan Pariwisata sudah ada di NTB,” ujarnya.
Salah satu bentuk konkret Komisi X DPR RI supaya memberikan wawasan kepada mahasiswa agar lebih berkembang dan terbuka, memberikan peluang mahasiswa Poltekpar Lombok bisa praktek kerja lapangan (PKL) di Komisi X DPR RI.
Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja, mengatakan, pihaknya terus berusaha menjalankan amanat pemerintah melalui Kemenparekraf mendukung pengembangan pariwisata dengan mencetak SDM unggul bidang Pariwisata.
“Meskipun Kampus Poltekpar Lombok tahun 2023 masuk tahun ke-7. Harus tetap bergerak memajukan pariwisata melalui pengembangan sumber daya manusia,” katanya.
Ia berterimakasih kepada Komisi X DPR RI yang terus mensupport Kampus Poltekpar Lombok, baik dari segi anggaran maupun moril.
Pada kesempatan yang sama, anggota Komisi X DPR RI berkesempatan melihat-lihat berbagai produk kerajinan dan kuliner yang dipamerkan oleh Mahasiswa Poltekpar Lombok. (03)
Ket. Foto:
1.Foto bersama Anggota Komisi X DPR RI saat berkunjung ke Kampus Poltekpar Lombok.
2. Anggota Komisi X DPR RI Moh. Khaerul Amri didampingi Direktur Poltekpar Lombok Herry Rachmat Widjaja saat diwawancara awak media di sela-sela kunjungan kerjanya. (HarianNusa)