HarianNusa, Mataram – Komunitas Bio Energi Power (BEP) Indonesia di bawah naungan Komunitas Bugar Indonesia (KBI) sukses menggelar olahraga bersama dalam rangka Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII 2025 di Nusa Tenggara Barat (NTB). Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang olahraga, tapi juga mempererat tali persaudaraan antar anggota KBI dari berbagai provinsi.
Ketua KORMINAS 3 sekaligus Pembina KBI, Hayono Isman, menyampaikan kekagumannya terhadap energi yang ditunjukkan para peserta BEP.” Energi Power ini luar biasa. Gerakannya tidak banyak, tapi keringatnya banyak. Murah, sehat dan mempererat persaudaraan. Ini karya luar biasa dari almarhum Hari Anggara, anak bangsa yang membangun kebugaran dari usia muda hingga lansia,” ujar Hayono yang juga Mantan Ketua Umum KBI, usai olahraga bersama Bio Energi Power Komunitas BEPers Indonesia dalam rangka Fornas VIII 2025 NTB bertempat di Taman Loang Baloq, Kota Mataram, (27/7).
Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam olahraga kebugaran. Menurutnya, tantangan terbesar bangsa saat ini adalah membentuk generasi muda yang peduli akan kesehatan dan kebugaran.
“Target kita ke depan, dari 13 provinsi yang hadir sekarang, dua tahun lagi saat Fornas IX, kita ingin jumlahnya bisa dia kali lipat. Dimanapun Fornas digelar, KBI akan selalu hadir,” tambah Mantan Menpora ini.
Lebih lanjut, ia memberikan pesan khusus bagi KBI NTB agar menjadi pelopor gaya hidup sehat yang dimulai dari lingkungan rumah tangga.
“NTB ini provinsi kepulauan dengan potensi wisata yang besar. Kalau ingin pariwisata bagus, yang pertama harus bersih. KBI harus jadi pelopor kebersihan dan kebugaran mulai dari kamar mandi,” tegasnya.
Sementara itu, Joko Wiratno, SE. MM, Ketua Inorga Komunitas BEPers Indonesia (KBI) NTB, menyampaikan bahwa kehadiran anggota KBI dari 13 provinsi dalam kegiatan ini merupakan bentuk nyata semangat silaturahmi dan misi bersama membangun kebugaran bangsa.
“Meski KBI NTB masih baru, pertumbuhannya luar biasa karena kami punya moto ‘hidup sehat tanpa obat, tanpa alat’. Misalkan hari ini 50 orang yang ikut, besok bisa jadi 100 orang. Ini jadi daya tarik tersendiri,” ungkapnya optimis.
Joko juga berharap ke depan seluruh provinsi di Indonesia bisa ikut bergabung dalam gerakan ini. “Saat ini baru 16 provinsi yang tergabung dalam KBI, dan 13 diantaranya hadir di Fornas VIII ini. Target kita adalah menyatukan seluruh provinsi dalam gerakan merajut ulang kesehatan dan kebugaran bangsa, menuju Indonesia Sehat 2045,” ujarnya.
Fornas VIII NTB menjadi momen penting menunjukkan kekuatan olahraga Bio Energy Power sebagai sarana membangun bangsa yang sehat, bugar, dan penuh semangat kebersamaan. (F3)
Ket. Foto:
Pembina KBI Hayono Isman (1), Ketua Komunitas BEP KBI NTB Joko Wiratno (2), olah raga bersama Bio Energy Power KBI (bawah kiri), foto bersama usai kegiatan olahraga bersama Bio Energy Power Komunitas BEPers Indonesia dalam rangka Fornas VIII 2025 di Taman Wisata Loang Baloq, Kota Mataram (bawah kanan). (HarianNusa)