HarianNusa.com, Mataram – Nasib tragis dialami Seripudin alias Wiwin (40). Pria asal Dusun Terangan Ampar Desa Pemenang Timur Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara (KLU) babak belur dihakimi massa yang marah akibat ulahnya.
Polisi mengamankan pelaku Rabu (14/02) malam setelah diamuk massa di Rembiga Timur Kota Mataram. Saat itu ibu korban melaporkan pada Polres Mataram mengatakan anak gadisnya yang masih di bawah umur dicabuli oleh pelaku saat berobat padanya.
“Korban diobati di kamar dan dibuka bajunya. Setelah itu pelaku melakukan bujur rayu dan bersetubuh dengan korban,” ujar Kasubag Humas Polres Mataram AKP Arnawa, Kamis (22/02).
Bahkan aksi tak senonoh pelaku dilakukan sebanyak lima kali. Akhirnya polisi bekerjasama dengan orang tua korban memancing pelaku agar datang ke rumah. Saat pelaku datang, justru warga yang emosi melampiaskan kemarahannya dengan mengeroyok pelaku. Pelaku pun babak belur dihajar warga. Tampak wajahnya mengeluarkan darah.
Beruntung polisi berhasil mengevakuasi pelaku ke Polres Mataram. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa barang-barang perdukunan milik pelaku. (sat)
