Connect with us

Lombok Barat

Jangzulmi di Lobar, Gubernur Ajak Masyarakat Sukseskan Zero Waste

Published

on

Dihadapan masyarakan Lombok Barat, Gubernur paparkan NTB Gemilang salah satunya program Zero Waste (istimewa)

HarianNusa.Com – Jumpa Bang Zul & Ummi Rohmi (Jangzulmi) kembali menyapa masyarakat NTB. Kali ini dirangkai dengan Kick Off rangkai peringatan Hari Ulang Tahun ke 61 Kabupaten Lombok Barat, Jangzulmi digelat di Bumi Patut Patuh Patju, Bencingah Agung Kantor Bupati Lobar, Jumat, (01/03/19).

Acara yang diawali dengan senam Maumere itu diikuti dengan penuh semangat, masyarakan melakukan senam bersama Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah yang hadir bersama Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah didampingi Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Sekda NTB Ir. H. Rosiady Sayuti, M.Sc., Ph.D dan sejumlah Kepala OPD lingkup Provinsi NTB dan lingkup Pemda Lombok Barat, yang ikut berbaur melakukan senam bersama masyarakat.

Usai melakukan senam dan menyerahkan hadiah lomba senam, gubernur bersama wakil gubernur, bupati bersama wakil bupati terpilih, sekda NTB dan kepala OPD mendengarkan dan menyerap aspirasi masyarakat Lobar untuk kemudian dijawab, ditindak lanjuti dan diselesaikan, dengan kolabirasi Pemprov NTB dan Pemkab Lobar.

Gubernur NTB, mengawali sambutannya mengatakan, tujuan dari kegiatan Jumpa Bang Zul dan Ummi Rohmi tersebut adalah untuk memperkenalkan program-program kerja pPmerintah Provinsi NTB saat ini. Salah satunya program NTB Zero Waste untuk mewujudkan NTB bebas sampah.

“Saat ini pemerintah provinsi memiliki pasukan tentara hitam, rumahnya di Lombok Barat, Lingsar. Pasukan tentara hitam ini akan membantu kita untuk mengolah sampah di NTB karena makananya adalah sampah,” kata Gubernur.

Advertisement

Dikatakan Gubernur bahwa sampah menjadi permasalah besar daerah NTB saat ini. Namun ironisnya disaat daerah melimpah sampah, tentara hitam (lalat hitam) tidak punya makanan karena tidak ada sampah.

“Nah untuk memberikan tentara hitam ini makanan sampah yang cukup, mari kita pilah sampah mulai sejak dini mulai dari tingkat sekolah,” imbuh Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul itu.

Dihadapan masyarakat dan siswa yang hadir, Doktor Zul mengajak segenap lapisan masyarakat, mulai dari tingkat sekolah, guru dan siswa untuk ikut mensukseskan program Zero Waste, dengan memilah sampah mulai sejak dini, dan edukasi mulai dari tingkat sekolah.

Gubernur menambahkan, salain untuk sosialisasi program, kegiatan tersebut hadir juga untuk mendengarkan langsung aspirasi dan permasalahan yang ada di masyarakat Lombok Barat.

Sebelumnya dalam pengantarnya, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Gubernur. Ia berharap kegiatan tersebut akan menjadi motivasi bagi semangat masyarakat Lobar dalam menyambut hari jadi ke 61 tahun 2019 ini.

Advertisement

Menurut Fauzan, Pemerintah Provinsi NTB akan menjadi kuat apabila didukung dan ditopang oleh Kabupaten/kota yang kuat, Kecamatan yang kuat dan Desa yang kuat.

“NTB tidak mungkin kuat tanpa ditopang oleh kabupaten kota yang kuat, kecamatan yang kuat, desa yang kuat,”ujarnya.

Dihadapan masyarakat Lobar yang hadir, Bupati menjelaskan, saat ini Lobar terus berbenah, sejalan dengan provinsi, mulai dari infrasyruktur dan pengembangan destinasi wisata yang berbasis berkelanjutan. Sedangkan di bidang ekonomi dengan meningkatkan kewirausahaan agar masyarakat Lombok Barat jadi tuan di rumahnya sendiri.

Fauzan mengimbau masyatakat Lobar agar memanfaatkan moment Jumpa Bang Zul & Ummi Rohmi dalam menyalurkan aspirasi dan permasalahan sehingga dapat dijawab dan ditindak lanjuti oleh Pemkab Lobar dan Pemprov NTB.

Dalam dialog langsung dengan Gubernur dan Bupati, masyarakat Lobar mengaku sangat senang dengan acara tersebut. Menurut mereka dengan adanya program ini, masyarakat bisa bertemu dalam menyampaikan aspirasinya secara labgsung kepada Gubernur dan Bupati. Sehingga permasalahan pembangunan infrastruktur jalan, sarana air bersih, masalah kelistrikan, payung hukum dan peningkatan sarana prasarana pendidikan, akan dapat langsung ditangani dengan kolabirasi pemerintah provinsi dan kabupaten Lombok Barat.

Advertisement

Secara khusus Kepala Desa Lembar, meminta pemerintah Kabupaten Lombok Barat untuk meniru program “Jumpa Bang Zul dan Ummi Rohmi” dengan istilah apapun agar dapat lebih dekat dengan masyarakat.

“Program ini sangat bagus, dan Pemda Lombok Barat harus meniru ini, agar lebih dekat dengan masyarakat, untuk menyerap aspirasi dan permaslahan yang ada,” harapnya.

 

Lombok Barat

Dukcapil Lombok Barat Gencarkan Layanan Adminduk Saat Libur, Meski Sepi Tetap Jemput Bola ke Perumahan

Published

on

By

HarianNusa, Lombok Barat – Di tengah libur dan cuti bersama, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Lombok Barat tetap menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk). Tak gentar dengan rendahnya animo masyarakat dan jadwal libur, tim Dukcapil turun langsung menyasar sejumlah perumahan di Kecamatan Labuapi dengan pola jemput bola.

“Orang lain boleh libur, tapi staf kami tetap bertugas. Kami anggap pelayanan di hari libur bisa lebih efektif,” ujar Kepala Dinas Dukcapil Lombok Barat, H. Saepul Akhkam, saat memberikan pelayanan di Perumahan Citra Garden, Desa Perampuan, Jumat (30/5/2025).

Dalam rangkaian pelayanan ini, Dukcapil menurunkan tiga tim yang menyasar tiga lokasi: Citra Garden di Desa Perampuan serta Citra Persada dan Griya Hijau di Desa Karang Bongkot. Pelayanan di Citra Garden dilakukan selama dua hari, tidak hanya untuk migrasi adminduk, tetapi juga seluruh layanan seperti perekaman KTP, pembaharuan KK dan KTP, hingga penerbitan akta kelahiran dan kematian.

“Awalnya kami hanya siapkan pelayanan migrasi, tapi karena banyak warga datang dengan kebutuhan lain, kami tambah jenis layanannya. Tidak bisa ditolak, masyarakat sudah datang,” jelas Akhkam.

Pada hari pertama, ratusan warga mendatangi titik pelayanan di rumah Ketua RT. Namun, banyak yang diminta kembali keesokan harinya karena jenis pelayanan yang dibutuhkan di luar migrasi dan tidak disiapkan sebelumnya. Dari hasil pelayanan, hanya 15 kepala keluarga yang mengurus pindah domisili ke Lombok Barat.

Advertisement

“Kami kembali melayani hari ini, dari pukul 15.00 hingga 18.00. Harapannya, lebih banyak yang bisa kami bantu migrasi,” tegasnya.

Kepala Desa Perampuan, H. Zubaidi, mengungkapkan bahwa wilayahnya mencakup sekitar 13 perumahan, sebagian besar baru. Untuk mempermudah pelayanan, pihak desa akan menata ulang struktur kelembagaan warga seperti pembentukan RT baru jika penghuni sudah lebih dari 50% dan berdomisili resmi di Lombok Barat.

Sementara itu, di Perumahan Citra Persada, dari sekitar 200 rumah dengan tingkat keterisian 70%, Dukcapil melayani 21 kepala keluarga. Menurut informasi dari kepala desa setempat, mayoritas warga di sana sudah memiliki KTP Lombok Barat.

“Kami juga punya pekerjaan rumah cukup banyak di Karang Bongkot ini,” ujar Akhkam.

Sekitar lokasi Citra Persada, terdapat sejumlah perumahan lain seperti Bale Lumbung 1-2, Griya Perampuan Asri, Mekar Asri, Puri Rengganis, dan Bale Solah. Dukcapil berharap warga yang belum tertangani bisa datang secara mandiri ke kantor Dukcapil atau Mall Pelayanan Publik (MPP) untuk mengurus dokumen kependudukan mereka.

Advertisement

Melalui upaya jemput bola ini, Dukcapil Lombok Barat membuktikan dedikasi tinggi untuk memberikan pelayanan tanpa mengenal hari libur demi mendekatkan layanan kepada masyarakat. (F3)

Ket. Foto: Pelayanan Adminduk di salah satu perumahan di Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat. (Ist)

Continue Reading

Lombok Barat

Pasangan Lazadha Diterpa Issu Miring, Bupati LAZ : Itu Semua Fitnah dan  Masyarakat Jangan Terprovokasi

Published

on

By

HarianNusa, Mekkah – Setelah sukses meraih berbagai prestasi membanggakan dan berhasil melaksanakan terobosan untuk membangun daerah, Pasangan LAZADHA mulai dipecah belah oleh oknum yang mengaku dari kelompok relawan yang mengatasnamakan diri dengan Sunah (Solidaritas Santri Ummi Nurul Adha). Kelompok relawan ini rencananya akan mengelar aksi dengan sejumlah tuntutan.  Menanggapi hal tersebut, Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dari tanah suci mekkah, Kamis, 29 Mei 2025 langsung memberikan klarifikasi. 

Menurut Bupati LAZ, semua yang disampaikan oleh orang yang mengaku sebagai kelompok relawan yang tidak terdaftar tersebut adalah tidak benar dan semuanya fitnah. Hal ini karena pihaknya tidak pernah menyampaikan tentang semua hal yang menjadi tuntutan kelompok relawan tersebut.  Ia bahkan meminta kelompok relawan tersebut untuk memberikan bukti rekaman jika pihaknya pernah mengatakan hal-hal yang dapat mengganggu hubungan harmonis dengan Wakil Bupati.

 “Semuanya adalah fitnah dari orang yang tidak bertanggung jawab, saya meminta orang yang menyebar fitnah ini segera bertaubat nasuha,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati LAZ meminta semua masyarakat untuk tidak terpengaruh dan tidak terprovokasi  dengan isu dan fitnah yang dibuat oleh kelompok tersebut. Ia meminta semua pihak untuk tetap menjaga kondusifitas daerah. Selain itu ia juga meminta masyarakat untuk tetap konsentrasi dalam mendukung berbagai program pembangunan di Lobar. Ia menambahkan bahwa dirinya bersama wakil bupati tetap harmonis dan tetap berkomunikasi dengan lancar. 

“Kami minta semua masyarakat tidak terprovokasi oleh hal tersebut. Kami bersama ibu wabup terus berkomitmen untuk tetap menjaga kebersamaan dan untuk mewujudkan Lombok Barat maju, Mandiri dan Berkeadilan, sejahtera dari desa. Mari kita tetap bersatu dan berkolaborasi,” ujarnya.

Advertisement

Sebelumnya beredar surat pemberitahuan aksi dari oknum yang mengatasnamakan diri sebagai kelompok relawan Sunnah (Solidaritas Santri Ummi Nurul Adha). Ia akan menggelar aksi unjuk rasa pada hari senin, 2 Juni 2025 di kantor Bupati Lobar dengan berbagai tuntutan. Dari informasi kelompok relawan ini tidak terdaftar sebagai relawan Lazadha dan tidak diketahui oleh tim dari Hj. Nurul Adha. Kelompok ini diduga kuat ingin memecah belah pasangan Lazadha yang memiliki track yang bagus dalam memimpin Lobar. Masyarakat diminta untuk tidak terpancing oleh isu isu yang tidak benar. (F3)

Continue Reading

Lombok Barat

Kerja Nyata, Lobar Raih Opini WTP ke 11 dari BPK RI

Published

on

By

HarianNusa, Mataram – Kerja Nyata berbasis kinerja yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat membuahkan berbagai prestasi membanggakan. Setelah memperoleh sejumlah penghargaan dari Pemerintah Pusat, Pemkab Lombok Barat kembali memperoleh prestasi membanggakan yaitu Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Lombok Barat. Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan ini dilaksanakan di Kantor BPK Perwakilan NTB di Mataram, Selasa, 27 Mei 2025. Hadir dalam kegiatan ini Kepala BPK Perwakilan NTB Suparwadi, SE., MM., Ak., ERMAP, CSFA, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), Wakil Ketua DPRD Lombok Barat TGH Hardiatullah, Kepala Daerah dan Pimpinan DPRD Kabupaten/Kota di NTB serta tamu undangan lainnya.

Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BPK Perwakilan NTB yang telah melakukan pemeriksaan terhadap LKPD Kabupaten Lombok Barat. Hal ini adalah untuk tetap menjaga agar pengelolaan anggaran daerah tetap akuntabel dan sesuai dengan standart akuntansi pemerintah. Hal ini juga nenjadi tolok ukur kepercayaan publik terhadap pengelolaan anggaran daerah. “Kami bersyukur atas opini WTP dari BPK RI ini. Hal ini sebagai hasil dari Pemeriksaan atau LHP atas LKPD Kabupaten Lombok Barat,” Ujarnya.

Wabup UNA (Ummi Nurul Adha) mengatakan keberhasilan Lombok Barat untuk memperoleh opini WTP ke 11 kali ini adalah hasil kerja keras dan kerja nyata semua jajaran pemerintah daerah dalam pengelolaan anggaran daerah yang sesuai dengan standart akuntasi Pemerintah. Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua jajarannya yang telah bekerja keras dan disiplin sehingga dapat memperoleh Opini WTP ke 11 dari BPK RI.  Ia berharap agar opini WTP ini dapat terus dipertahankan. Ia juga berharap agar kerja nyata dan kinerja yang dilakukan oleh jajarannya dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat. “Ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi semua pihak sehingga Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat dapat memperoleh opini WTP untuk yang ke 11 kali dari BPK RI. Mari kita terus kerja keras dan kerja nyata untuk mewujudkan Lobar Maju, Mandiri dan Berkeadilan,” harapnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Lombok Barat TGH Hardiatullah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Daerah, jajaran OPD yang telah bersinrgi dan bekerja keras sehingga opini WTP ini dapat diraih untuk yang ke 11 kali. Ia mengatakan bahwa hal ini bukan hanya sekedar kebanggaan tetapi juga merupakan tanggung jawab yang besar dalam melakaanakan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan. “Tentu kami akan terus melaksanakan fungsi pengawasan agar pengelolaan keuangan daerah tetap akuntabel dan berpihak kepada masyarakat. Marilah kita jadikan capaian ini sebagai motivasi untuk terus menyempurnakan pelayanan publik,”ujarnya.

Opini WTP terhadap LKPD Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dari BPK RI ini merupakan yang ke 11 kali. Hal ini menandakan bahwa laporan keuangan pemerintah daerah telah sesuai dengan standart akuntansi pemerintah. Diharapkan capaian ini juga akan terus menyempurnakan pelayanan publik di Lombok Barat. (F2/Kom)

Advertisement

Ket. Foto:

Wakil Bupati Lobar Hj. Nurul Adha saat  menerima penghargaan WTP dari BPK RI. (Ist)

Continue Reading

Populer

error: Content is protected !!