More
    BerandaNTBDatangi Lapas Mataram, Gubernur NTB Motivasi Warga Binaan

    Datangi Lapas Mataram, Gubernur NTB Motivasi Warga Binaan

    HarianNusa.Com – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan peran dan tugas yang diembannya, terus berupaya mengayomi, melindungi, dan memberikan perhatiannya kepada seluruh warga NTB. Tidak terkecuali warga binaan Lapas kelas II A Mataram.

    Sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah tersebut, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalillah bersama OPD Lingkup Pemprov NTB melalui program Jumpa Bang Zul-Ummi Rohmi (JangZulmi) bersilaturahmi dan sharing langsung keluh kesah warga binaan Lapas kelas IIA Mataram,Jumat, (5/4/19).

    Mengawali acara, lagu berjudul “Jangan Menyerah” yang saat itu dibawakan oleh PRCC band mampu memukau dan membuat antusias warga binaan lapas antusias mengikuti acara Jangzulmi. Bahkan beberapa diantara mereka ada yang menari, bahkan menangis karena larut oleh lagu yang dipupolerkan D’Masiv itu.

    Gubernur mengawali Jangzulmi dengan menyapa warga dan memperkenalkan rombongan. Dari Wagub hingga seluruh kepala OPD diperkenalkan satu persatu.

    “Kami datang lengkap, hampir semua kepala dinas datang. Mudah-mudahan ada perubahan yang bisa kami hadirkan untuk bapak dan ibu semua disini,” kata Gubernur dengan senyum khasnya.

    Gubernur memotivasi seluruh yang hadiri dengan menceritakan sebuah kisah Inspiratif tentang persahabat. Ia mengajak semua untuk tetap bersyukur dalam kondisi apapun.

    “Esensinya adalah, dalam hidup tidak ada yang percuma. Semua ada maksud dan tujuannya, Allah lebih mengetahui daripada makhluk Nya. Kita harus mensyukuri apa yang ada. Apa yang ada pada diri kita, adalah Allah hadirkan yang terbaik untuk kita,” motivasi Gubernur.

    Dalam sesi dialog, warga binaan sangat antusias dan bangga bisa bertemu langsung Gubernur. Dengan penuh harapan aspirasi dan permasalahan yang mereka sampaikan, akan mendapatkan respon cepat dari pemerintah.

    Sebagian pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan dijawab langsung oleh Gubernur dan kepala OPD terkait. Mulai dari masalah kasus yang menjerat, kebutuhan alat olahraga, alat musik hingga alat masak dan pemasaran produk karya warga binaan.
    Dari semua permasalahan yang disampaikan, Gubernur langsung menjawab dan akan segera menghadirkan kebutuhan warga lapas seperti alat musik dan olahraga. Gubernur juga akan mengkaji ulang kasus hukum tentang ilegal logging.

    “Saya sudah 4 tahun di sini, baru pertama kali kami bisa berdiskusi dan bertatap muka dengan Gubernur. Saya terhenyuh,” ucap salah seorang warga binaan lapas asal Gunung Sari Lombok Barat.

    “InshaAllah apa yang sudah disampaikan akan di bantu. Mengenai tataboga dan alat masak juga akan kita bantu ” tambah Wagub menjawab pertanyaan warga.

    Sebelumya, Kepala Lapas kelas IIa Mataram, Tri Saptono Sambudji, Bc.Ip, SH, M.AP dalam pengantarnya mengatakan dengan total 1.030 orang, kondisi lapas sebenarnya over kapasitas sebanyak 350 persen. Namun berkat dukungan pemerintah daerah dan para stakeholders, kondisi lapas tetap dalam keadaan kondusif dan warga juga dalam kondisi sehat.

    Usai acara Jangzulmi, Gubernur melihat lihat-hasil kreasi para warga lapas dan membeli sebuah lukisan hasil buatan warga seharga 5 juta rupiah. (f3)

    Must Read

    spot_img
    error: Content is protected !!