Lombok Utara
Bupati Lombok Utara Serahkan Bantuan Penyandang Disabilitas di Pemenang

HarianNusa.com, Lombok Utara – Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, SH., menyerahkan bantuan Paket Sembako bagi penyandang disabilitas kepada 51 warga penerima bantuan yang ada di Kecamatan Pemenang (3/5/2021).
Hadir pada kesempatan tersebut diantaranya, Kepala Dinas Sosial PPPA Drs Faisol, Camat Pemenang Suhadman SSos, Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos PPPA Lalu Trimawan SH, serta para penyandang disabilitas dan wali dari penyintas.
Bupati Djohan menyatakan, kedatangan pihaknya dengan maksud bersilaturahmi sekaligus memberikan bantuan Pemda Lombok Utara sesuai anggaran yang diperuntukan, khusus bagi penyandang disabilitas di Kecamatan Pemenang.
“Inilah hal yang dapat kami lakukan untuk polong rentenku (saudara-saudaraku) yang mengalami disabilitas. Mungkin tidak banyak, tetapi mudah mudahan dalam suasana puasa ramadhan ini, bisa meringankan beban epe pada (kita semua) melaksanakan ibadah puasa,” tuturnya.
Dikatakan orang nomor satu di Lombok Utara ini, walaupun sebagai penyandang disabilitas harus tetap bersyukur pada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, karena masih diberikan kesehatan dan nikmat. Pemda KLU dalam hal ini, terus berusaha memperhatikan kondisi masyarakat yang mengalami disabilitas kekurangan secara fisik. Pihaknya berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Alhamdulillah kehadiran tiang (saya) bersama jajaran menyerahkan bantuan sebagai sedikit upaya membantu masyarakat. Setidaknya lebih tenang menjelang Idul Fitri dan turut merasakan senang bersama. Semoga bisa dimanfaatkan,” imbuhnya.
Pemda KLU sedang menghadapi bencana Covid-19 yang berdampak luar biasa. Cobaan dari Yang Maha Kuasa. Sebelumnya juga telah dicoba dengan bencana alam gempa bumi yang dampaknya belum tuntas diselesaikan hingga saat ini.
“Polong renten tiang (saudara-saudaraku) supaya tetap menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan selalu menjaga jarak. Menularnya bisa melalui bersin dan bernafas. Lamun tokol rapet rapet (duduk berdekatan) bersentuhan bisa kena juga. Rajinlah cuci tangan,” tandasnya.
Pemda mengimbau dan meminta penegakan protokol kesehatan Covid-19 ditingkatkan.
“Lombok Utara sejak setahun silam hingga saat ini jumlah terpapar 253 orang, meninggal 15 orang, sembuh 218 orang dan yang masih rawat 20 orang. Jagalah diri kita, jagalah keluarga, jagalah tetangga dan lingkungan kita,” urainya.
Dalam pada itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lombok Utara Drs Faisol menyampaikan tahun 2021, anggaran untuk penyandang disabilitas selama 6 bulan, bantuan sembako disesuaikan sebagaimana mestinya. Pihaknya merinci Paket Sembako tersebut berisi satu tas beras 10 Kg, minyak 2 liter dan guls 2 Kg yang diterima sejumlah 51 warga di Kecamatan Pemenang.
Rangkaian acara berjalan lancar khidmat dengan tetap mematuhi Prokes Covid-19. Diakhiri dengan pemberian bantuan Paket Sembako secara simbolis dari bupati kepada perwakilan beberapa warga penerima bantuan. (*)
Lombok Utara
Polres Lombok Utara Selidiki Dugaan Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan Disabilitas hingga Meninggal Dunia

HarianNusa, Lombok Utara – Kepolisian Resor Lombok Utara tengah mendalami kasus dugaan kekerasan seksual terhadap seorang perempuan penyandang disabilitas yang meninggal dunia dalam kondisi hamil. Perempuan tersebut diketahui menderita stroke selama 14 tahun terakhir dan memiliki keterbatasan dalam berkomunikasi.
Tragisnya, korban ditemukan hamil dan meninggal dunia tak lama kemudian. Terduga pelaku adalah suami dari sepupu korban, yang tinggal bersebelahan dengan rumah korban. Pria tersebut telah diamankan oleh pihak kepolisian sejak Jumat, 25 April 2025, setelah menyerahkan diri dengan didampingi tokoh masyarakat setempat.
“Benar, terduga pelaku telah menyerahkan diri. Ini sebagai langkah awal untuk mencegah potensi konflik di desa,” kata Kapolres Lombok Utara AKBP Agus Purwanta S.I.K. melalui Kasat Reskrim AKP Punguan Hutahaean S.Tr.K., S.I.K., Selasa (29/4/2025).
Penyelidikan kini berlangsung secara intensif. Kepolisian fokus mengungkap apakah terdapat unsur paksaan atau relasi tidak setara yang melatarbelakangi kejadian ini. Diketahui, istri terduga pelaku baru saja pulang dari Arab Saudi saat Ramadan lalu.
“Korban termasuk kelompok rentan yang sangat membutuhkan perlindungan hukum. Kami berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini,” tegas AKP Punguan.
Polres Lombok Utara juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi, sembari menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut. (F2)
Ket. Fot:
Gambar ilustrasi kekerasan seksual. (Ist)
Keuangan
Bank NTB Syariah dan Pemda KLU Jalin Kerjasama Tanggungan Pinjaman Bagi Hasil untuk Masyarakat

HarianNusa, Lombok Utara – Bank NTB Syariah dan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Pelaksanaan Program Tanggungan Bagi Hasil Pinjaman Masyarakat, Kamis, 10 April 2025.
Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Plt Direktur Utama PT Bank NTB Syariah H. Nurul Hadi dan Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar. Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan alat dan mesin pertanian di halaman Kantor DKP3 Lombok Utara.
Plt Direktur Utama PT Bank NTB Syariah H. Nurul Hadi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda KLU yang telah mengajak Bank NTB Syariah untuk berkolaborasi bersama sebagai bentuk nyata untuk mempermudah masyarakat, khususnya pelaku usaha mikro dalam menaikan kesejahteraannya. Ia berharap pelaku usaha mikro terus berkembang dengan adanya program tersebut.
“Harapan kami tentunya semoga pelaku usaha mikro terus berkembang dan dengan adanya penandatangan MoU masyarakat dapat lebih sejahtera,” katanya.
Sementara Najmul mengatakan, kolaborasi Pemda KLU dengan Bank NTB Syariah sebagai bentuk keseriusan Pemda KLU dalam program 99 hari kerja yang dilaksanakan.
“Pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran sebanyak Rp1 miliar untuk membayar bunga pinjaman bagi pelaku usaha,” ujarnya.
Dia mengatakan Lombok Utara memiliki lahan pertanian dan perkebunan yang luas, sehingga untuk menjalankan program swasembada pangan tentunya dapat terlaksana tanpa ada kendala yang berarti.
“Saya harap para petani yang menerima bantuan dapat digunakan secara optimal sehingga produksi dan panen lebih maksimal dengan tujuan kesejahteraan bagi masyarakat," ujarnya.
Kepala DKP3 KLU Tresnahadi menyampaikan untuk menyukseskan program swasembada pangan Prabowo Subianto dan program 99 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Lombok Utara, memberikan bantuan berupa alat dan mesin pertanian kepada kelompok tani di Kabupaten Lombok Utara.
“Bantuan terdiri dari Handtraktor, alat perajang, mesin pengolahan pakan ternak, mesin pemotong rumput, hand sparayer, dan subsidi bunga," jelasnya. (F3)
Ket. Foto:
1. (Kiri-kanan) Plt Direktur Utama PT Bank NTB Syariah H. Nurul Hadi dan Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar melakukan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Pelaksanaan Program Tanggungan Bagi Hasil Pinjaman Masyarakat.
Lombok Utara
DPC PKB KLU Bekali Calon Pengurus Ranting di Khayangan

HarianNusa, Lombok Utara – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Lombok Utara (KLU), memberikan pembekalan dan pendidikan politik kepada calon pengurus ranting tingkat desa di kecamatan Kayangan NTB.
Kegiatan yang digelar di kediaman anggota DPRD Lombok Utara dapil Kayangan, H.M.Edi Prayitno, pada Kamis, (26/12) itu di ikuti oleh sekitar 50 lebih calon pengurus ranting dari 10 desa se Kecamatan Kayangan.
Ketua DPC PKB KLU H.Muhamad Jamhur beserta sekretarisnya Adam Malik, hadir langsung memberikan materi pembekalan.
"Alhamdulillah kegiatan hari ini dapat kita laksanakan sebagai tindak lanjut dari hasil rapat di DPC kemaren, rapat koordinasi terkait dengan pembentukan ranting," ucap Jamhur yang juga Anggota DPRD NTB ini.
Dengan lengkapnya pengurus ranting di Kecamatan Kayangan ini, maka pendidikan politik harus diberikan kepada para calon pengurus ranting.
Selain itu pembentukan jajaran pengurus hingga ke ranting – ranting tersebut agar struktur partai mulai dari pusat hingga kebawah terlaksana.
"PAC sudah ada, kemudian ranting sudah ada ini sebagai mesin politik, maka dengan adanya ranting ini sekaligus sebagai mesin politik PKB," ungkap Politisi senior PKB ini.
Setelah terbentuknya struktur partai hingga kebawah, maka pendidikan politik terus akan diberikan dengan tujuan untuk memberikan edukasi dan pelajaran kenapa harus berpolitik dan apa sesungguhnya itu politik.
"Ini kita berikan edukasi terkait apa itu politik, seperti apa itu politik, dan bukan kita hanya mencatumkan nama-nama mereka saja di struktur partai, sehingga yang bergabung di PKB harus diberikan pendidikan politik," tegasnya.
Apa yang dilakukan oleh pengurus cabang PKB Lombok Utara ini dalam pembentukan struktur partai hingga ke ranting – ranting sebagai bentuk keseriusan untuk membangun partai hingga ke tingkat paling bawah.
"Karena kita tidak main – main dalam membetuk ranting ini, karena PKB sudah mulai betul betul menata struktur dari bawah," ujarnya.
Selain itu, pembentukan jajaran pengurus hingga kebawah tersebut merupakan amanat dari Pengurus Pusat PKB dengan tujuan agar nanti pada saat Pemilu semua sudah lengkap dan mesin partai sudah siap untuk bekerja dan memenangkan apa yang menjadi target.
"Silahkan pengurus – pengurus ini berjuang untuk membesarkan PKB, sebagaimana yang dikenal sebagai partai yang nasionalis dan religius," pungkasnya. (F3)
Ket. Foto:
Kegiatan pendidikan politik dan pembekalan oleh DPC PKB KLU kepada calon pengurus ranting se Kecamatan Kayangan di Lombok Utara. (Ist)
-
Headline7 tahun ago
Potensi Tsunami di Asia, NTB Diperingati Waspada
-
NTB6 tahun ago
Ini Cara Mitigasi saat Gempa Bumi
-
Headline7 tahun ago
Misteri Telapak Tangan yang Gegerkan Warga Lombok Terpecahkan
-
Headline8 tahun ago
Mengenang 40 Tahun Bencana Tsunami di Lombok dan Sumbawa
-
Headline8 tahun ago
Ssttt… Ini Lokasi Razia Zebra di Pulau Lombok Selama Dua Pekan
-
Hukum & Kriminal7 tahun ago
Tak Terima Diputusin, Pria di Lotim Sebar Foto Bugil Kekasihnya
-
NTB6 tahun ago
Ahli Geologi AS Peringatkan Bahaya Gempa di Selatan Lombok
-
NTB6 tahun ago
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Dingin di Lombok