HarianNusa, Mataram – Ketua Komisi V DPRD NTB, Lalu Hadrian Irfani mengaku setuju dan mendukung usulun pembangunan stadion bertaraf internasional di Lombok Tengah sebagaimana yang disampikan oleh anggota DPRD NTB H. Misbach Mulyadi. “Saya sangat sepakat (stadion internasional terbangun) di Lombok Tengah,” ujarnya, Selasa, (11/10) kemarin di Mataram.
“Karena memang, kalau misalnya di Kuripan, Lombok Barat sesuai dengan planing KONI hari ini, Kuripan inikan fasilitas pendukung dan sebagainya kurang siap,” tambah Lalu Arie yang juga Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) NTB tersebut.
Apa yang disampaikan oleh Ketua Fraksi PKB DPRD NTB itu, bukan berarti menyatakan bahwa Lombok Barat tidak layak. Hanya saja, banyak hal yang masih perlu harus diperhatikan.
“Bukan berarti saya mengatakan Lombok Barat tidak layak, tidak. Ini kita mau menjamu puluhan ribu orang dari seluruh Indonesia. Kita harus pikirkan fasilitas, hotelnya, makanannya, view/suasana juga agar bisa dapat,” terangnya.
Menurut dia, akses dan hotel sebagian tumbuh besar di Lombok Tengah. “Nah, kalau di Lombok Tengah dengan kawasan yang sudah kita miliki ini, ya kenapa tidak kita bangun disitu. (Semua dinilai sudah lengkap) tinggal dimanfaatkan, tanah (pemda) banyak disitu (kawasan mandalika), jadi ndak perlu ribet-ribet (beli tanah, bangun jalan dan lainnya),” kata Lalu Arie.
“Jadi saya sangat setuju kalau dibangun di Lombok Tengah. Karena apa, hari ini investor juga mulai melirik (kawasan mandalika). Jadi ketika nanti ditambah lagi event PON ada disitu penutupan, saya rasa akan berbondong-bondong investor ke NTB. Ini kita berbicara NTB, bukan bicara Lombok Tengah. Dan KEK Mandalika juga masuk dalam destinasi super prioritas nasional,” tutupnya.
Stadion internasional direncanakan akan dibangun di Lombok Barat. Ada tiga alternatif lokasi yang akan digunakan untuk pembangunan stadion. Yakni Kecamatan Narmada, Lingsar dan Kuripan.
Dari ketiga lokasi tersebut, salah satunya nanti akan dipilih menjadi lokasi pembangunan stadion berstandar internasional untuk pelaksanaan PON XXII 2028 mendatang.
Ketua KONI NTB Mori Hanafi juga memastikan stadion tersebut dapat menampung 60-70 ribu penonton. Lahan yang akan disiapkan seluas 15 hektare dengan anggaran Rp 2 triliun yang bersumber dari pemerintah pusat.
Sebagaimana diketahui Provinsi NTB dan NTT terpilih menjadi tuan rumah bersama PON XXII 2028 mendatang. (03)
Ket. Foto:
Ketua Komisi V DPRD NTB, Lalu Hadrian Irfani. (Istimewa)
