HarianNusa, Denpasar – Dinas Pertanian dan Perkebunan Nusa Tenggara Barat diwakili Kepala Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB, H. Hendro Yulistiono, SP.,M.Si, menghadiri Bimbingan Teknis Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) di lokasi SIMURP komponen A tahun 2023 yang dilaksanakan di Kota Denpasar pada tanggal 23-26 Agustus 2023.
Dilansir dari laman resmi Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB, distanbun.ntbprov.go.id , pertemuan ini dihadiri oleh 106 orang yang terdiri dari kepala bidang Penyuluhan Provinsi dan Kabupaten pelaksana Teknis SIMURP Provinsi dan Kabupaten, Koordinator BPP, Pengurus KEP dan KWT yang berasal dari 7 Provinsi dan 12 Kabupaten.
Untuk diketahui, program SIMURP di Provinsi NTB terlaksana di Kabupaten Lombok Tengah, meliputi 6 Kecamatan yaitu Kecamatan Praya (Aikmual), Praya Tengah (Lajut), Praya Timur (Mujur), Praya Barat Daya (Darek), Praya Barat (Penujak) dan Kecamatan Jongat (Ubung) .
Pada tahun 2023 ini, Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) melalui Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP), tetap berkomitmen melakukan upaya untuk mengoptimalkan pemberdayaan ke petani dengan mengadakan kegiatan pengembangan dan pembinaan KWT dan KEP.
Kegiatan bimbingan teknis ini juga mencakup kunjungan lapangan ke P4S Sedana Sari Desa Selat, Kecamatan Abian Semal, Kabupaten Badung, Bali yang dilanjutkan dengan presentasi kelompok, rencana tindak lanjut dan post test.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia bagi penyuluh serta penguatan KEP dan KWT dalam meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan rumah tangga mereka. (03)
Ket. Foto:
Kegiatan Bimbingan Teknis Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) lokasi SIMURP di Denpasar – Bali. (Istimewa)
