HarianNusa.com, Lombok Barat – Global wakaf Aksi Cepat Tanggap Kembali melaksanakan Grand Opening Ritel wakaf Rabu(16/01). Setelah di Narmada, Selong dan Gunung sari, gerai Ritel Wakaf ke-4 di Pulau Lombok ini berlokasi di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat, bekerja sama dengan Pondok Pesantren Al Islahudyni.
Pemilihan Kecamatan Kediri sebagai lokasi Ritel Wakaf, salah satunya adalah karena daerah ini merupakan daerah dengan jumlah pondok pesantren yang terbilang banyak. Ponpes Al Islahudiny merupakan salah satu pondok terbesar. Kondisi ini sejalan dengan visi Global Wakaf yang ingin menginisiasi kebangkitan ekonomi ummat melalui masjid dan pondok pesantren.
“Semoga dengan keberadaan Ritel Wakaf Islahudyni Mart ini bisa menjadi pelopor untuk pengembangan ekonomi pesantren ke depan,” ujar Ustadz Shaleh Sofian selaku sekretaris Yayasan.
Dalam sambutannya, Ustadz Shaleh Sofian yang mewakili Pimpinan Pondok Islahudyni dalam Grand Opening Ritel Wakaf, menyambut baik kerja sama pengelolaan Ritel Wakaf antara Global Wakaf dengan Ponpes Islahudyni dan PT Hydro Perdana Retailindo selaku operator di lapangan.
“Sudah masanya pondok pesantren tidak hanya berfokus pada pengelolaan pendidikan konvensional semata, pendidikan ekonomi juga harus mendapat perhatian. Karena sabda nabi menyatakan bahwa muslim yang kuat lebih dicintai daripada muslim yang lemah. Salah satu kekuatan yang di maksud dalam hadist itu juga secara tak langsung adalah kekuatan ekonomi, ketika kita sudah memiliki kekuatan ekonomi, maka kita bisa jadi yang terdepan dalam berbagai inovasi yang lain untuk mempercepat kebangkitan ummat,” imbuh Ustadz Shaleh
Dengan tagline “Belanja Kita, Wakaf Kita”, Ritel Wakaf mengajak masyarakat berbelanja sambil berwakaf. Setiap keuntungan dari nilai belanja pembeli di Ritel Wakaf sudah termasuk wakaf pembeli untuk ikut membatu kebangkitan ekonomi umat melalui pendirian Ritel Wakaf berikutnya oleh Global Wakaf. Untuk menambah kenyamanan Ritel wakaf, selain dilengkapi dengan pendingin ruangan, Ritel Wakaf juga tidak menjual rokok dan barang-barang non halal lainnya, sehingga Ritel wakaf benar-benar dapat dijadikan sarana edukasi wakaf untuk masyarakat.
Beberapa masyarakat dan santri yang berbelanja saat Grand Opening juga menyatakan, dengan adanya Ritel Wakaf ini, selain mempermudah santri dan masyarakat pondok untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Ritel Wakaf juga dapat menjadi sarana edukasi wakaf untuk santri dan masyarakat umum secara massif.

Pada kesempatan yang sama, Juaini pratama dari tim Global wakaf juga menuturkan harapannya agar pengelolaan Ritel Wakaf di ponpes Islahudyni Kediri ini dapat menjadi tonggak penggerak kebangkitan perekonomian ummat melalui masjid dan pondok pesantren.
”Dengan adanya Ritel Wakaf di Islahudyni harapannya dapat menjadi inspirasi bagi pondok pesantren lain untuk ikut juga berfokus dalam pengembangan ekonomi ummat seperti yang dilakukan oleh ponpes Islahudyni”. Pungkasnya.