HarianNusa.com, Mataram – Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) NTB melaksanakan acara pawai simpatik dengan tema “Bebaskan Perempuan NTB dari Budaya Malas Membaca”. Kegiatan tersebut dirangkaikan juga dengan Baca Buku On the Street serta membuka stand baca buku gratis yang disupport oleh perpustakaan Kota Mataram di area jalan Udayana, Mataram, Minggu (22/04).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 6.30 wita ini selain di hadiri oleh anggota perempuan KAMMI mulai dari wilayah hingga komisariat yang ada di NTB juga dihadiri oleh perwakilan beberapa organisasi mahasiswa yaitu perwakikan dari BEM unram, LDK Baabul Hikmah Unram dan FSLDK Nusra.
Kegiatan ini dimulai dengan longmarch dari Depan Kantor DPRD Provinsi NTB sampai Tugu Bumigora hingga diahiri dengan pembagian doorprize berupa buku bacaan dan cerita untuk anak-anak.
Za’idatul uyun Akrami, selaku kadep keperempuanan KAMMI Wilayah NTB dalam orasinya menyampaikan bahwa ” momentum hari kartini tidak hanya identik dengan megenakan pakaian adat, namun lebih dari itu, bagaimana moment tersebut kita jadikan momentum untuk menggali dan menanamkan kembali spirit R.A Kartini pada diri kita terutama dalam hal semangat dan kemampuannya dalam memberikan ide2 serta gagasannya demi kemajuan bangsa khususnya kaum perempuan”.
Ide dan gagasan besar tersebut tidak bisa muncul dengan sendirinya namun perlu diasah dan terus digali dengan banyak membaca dan terus meningkatkan litarasi kaum hawa pada khususnya, tambahnya.
“Seorang perempuan, dimana pun dan apapun posisinya harus menjadi teladan karena anak-anak berhak memiliki ibu yg cerdas, pasangan berhak memiliki pasangan yang cerdas, sahabat kita berhak memiliki sahabat yang cerdas dan orang-orang disekitar kita berhak memiliki teman bergaul yang cerdas ” papar Uyun menutup orasinya. (sat)

