More
    BerandaKota MataramKeluhkan Penutupan Pembatas Pasar, Puluhan Pedagang Datangi Disdag Mataram

    Keluhkan Penutupan Pembatas Pasar, Puluhan Pedagang Datangi Disdag Mataram

    HarianNusa.com, Mataram – Puluhan pedagang di pasar Pagesangan mendatangi kantor Dinas Perdagangan Kota Mataram, Senin (12/3/2018).

    Kedatangan puluhan Pedagang tersebut untuk meminta solusi terkait penutupan pembatas pasar oleh Dinas Perdagangan Kota Mataram yang dianggap merugikan mereka.

    “Semenjak ditutup jualan kami menjadi tidak laku dan kami merasa dirugikan karena pembeli menjadi sepi,” kata salah seorang pedagang ikan di pasar Pagesangan itu.

    Sebelumnya, Salah seorang perwakilan pedagang, Pak Muji, meminta kepada Dinas Perdagangan Kota Mataram untuk membukan akses jalan yang ditutup dengan bedeq tersebut untuk mengurangi kemacetan di jalan utama.

    “Kami hanya minta penutup jalan itu dibuka untuk mengurangi kemacetan di jalan utama,” pintanya.

    Sementara Dinas Perdagangan Kota Mataram yang diwakili Kepala UPTD Wilayah Mataram, Selaparang, Ampenan, Sekarbela, Muh. Arifin. S. Sos saat menerima puluhan pedagang tersebut mengatakan bahwa penutupan itu dilakukan dengan alasan pertama tempat itu bukan milik pemerintah melainkan milik pribadi, kedua bahwa tidak ada akses jalan melalui pintu tengah itu.
    Dan pedagang tidak diperbolehkan berjualan di halaman parkir.

    ” Sebelumnya semasa Bapak Walikota yang lama, tanah milik warga itu akan dibayar oleh pemerintah tetapi pemiliknya tidak mau menjualnya. Karena itulah dibuatkan pembatas,” katanya.

    Arifin berjanji akan menampung semua masukan untuk nantinya disampaikan kepada pimpinan (Kepala Dinas Perdagangan Kota Mataram, red).

    “Berhubungan bapak kepala Dinas tidak ada di tempat karena ada tugas di luar maka untuk sementara masukan saudara saya terima dan akan saya sampaikan nanti,” katanya.

    Para pedagang meninggalkan lokasi dengan perasaan kecewa karena keluhan dan tuntutan mereka belum mendapat solusi. (f3)

    Baca Juga

    spot_img
    error: Content is protected !!