HarianNusa.com – Pemerintah akan segera membangun sekolah darurat dan ruang belajar darurat bagi siswa-siswi korban gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi NTB menyampaikan demi kenyaman belajar anak-anak korban gempa, pemerintah segera membangun sekolah darurat dan ruang belajar darurda.
Lebih lanjut ia menyatakan Direktorat SMK Kementerian Pendidikan RI segera membangun 75 sekolah darurat dan 135 ruang darurat.
“Sekolah yang mendapatkan sudah melakukan MoU beberapa hari lalu,” ujar Suruji usai menghadiri pelepasan purna jabatan Gubernur dan Wakil gubernur NTB, di Islamic Centrer (IC), Senin (17/9).
Lebih lanjut Suruji mengatakan bahwa pembangunan sekolah darurat tersebut akan difokuskan di Lombok Utara, Lombok Barat dan Lombok Timur.
Selain itu, lanjut Suruji, setelah melalui tahapan evaluasi Kemendagri, Dinas Pendidikan Provinsi NTB juga akan segera membangun sekolah yang dananya bersumber dari APBD.
Meskipun gempa bumi mengguncang Lombok-Sumbawa bebebebe waktu lalu yang juga mengakibatkan aktivitas belajar mengajar diliburkan, namun Suruji optimis para siswa mampu mengejar ketertinggalan pelajarannya.
“Insya Allah anak-anak bisa mengejar ketertinggalan pelajaran,” ucapnya. (f3)