HarianNusa.Com – Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimasyah resmi melantik 21 pejabat eselon II dan eselon III lingkup Pemerintahan Provinsi NTB, Senin (6/5/19) bertempat di Ruang Rapat Utama (RRU) Kantor Gubernur NTB.
Salah seorang pejabat yang dilantik adalah Kepala BPBD NTB, H. Ahsanul Khalik yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Sosial NTB menggantikan H. M. Rum yang kini menjabat sebagai staf ahli gubernur bidang ekonomi, keuangan infrastruktur dan pembangunan.
Sebagai kepala BPBD yang baru, Ahsanul Khalik mengatakan siap mengemban tugas yang diamanatkan kepadanya.
Terkait dengan segala kekurangan ataupun persoalan yang terjadi di BPBD NTB ia mengaku akan mempelajari kondisi yang ada di dalam, termasuk anggaran yang 100 miliar yang isunya salah sasaran.
“Saya fikir kawan-kawan di BPBD cukup bagus (bekerja) karena Pak Rum melaksanakan tugas selama ini sangatlah baik. Tinggal saya melanjutkan saja. Adapun persoalan yang kurang adalah sesuatu yang manusia dan kodrati. Ini yang nanti menjadi bagian saya memperbaiki,” ungkap pria yang akrab disapa bang AKA itu.
“Seperti perintah pak Gubernur tadi, ada hal-hal yang perlu dipertajam, ada hal-hal yang perlu diperbaiki, pasti kita perbaiki,” imbuhnya.
Menurutnya persoalan bencana tidak hanya menjadi kewenangan pemerintah provinsi saja tetapi juga kabupaten-kota bahkan instansi-instansi vertikal dan juga swasta di dalamnya yang harus dikoordinasikan dan kolaborasikan di lapangan.
Karena itu kedepannya, pihaknya akan terus memperkuat komunikasi dengan lintas sektoral termasuk BPBD kabupaten-kota dan juga kepala daerah di kabupaten/kota untuk melakukan percepatan-percepatan itu.
“Prinsipnya bagaiman dana itu keluar tetapi jangan salah sasaran dan jangan salah administrasi,” jelasnya. (f3)
Ket. Foto:
Kepala BPBD NTB, H. Ahsanul Khalik. (HarianNusa.com/f3)