HarianNusa, Mataram – Kedatangan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah bersilaturahmi ke kediaman pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Selasa, (30/11) kemarin, menuai berbagai komentar dan kritikan. Pasalnya kepergiannya itu bertepatan dengan musibah banjir yang menerjang warga Bima.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur NTB yang akrab disapa Bang Zul itu menilai pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan netizen melalui komentar akun Facebook nya itu sangat wajar. Dia menjelaskan bahwa perjalanannya ke Bangka Belitung karena tugasnya sebagai orang tua yang tidak bisa diwakilkan.
"Saya kira ini pertanyaan2 yg sangat wajar. Tapi saya sedang dalam perjalanan ke Bangka Belitung utk satu urusan keluarga yg tidak bisa saya wakilkan. Anak saya yg no 2 ingin meminang tambatan hatinya di sana," kata Bang Zul melalui laman Facebooknya, Rabu, (01/12).
Kedatangannya ke kediaman Raffi Ahmad adalah untuk memperkenalkan potensi-potensi NTB untuk dikembangkan oleh Group bisnis yang dimiliki Raffi Ahmad dimana salah satu pimpinannya adalah sahabat baiknya (gubernur, red).
Nah, kebetulan Raffi Ahmad ini punya Group bisnis yg besar dan salah satu pimpinannya adalah sahabat baik saya. Saya di undang utk berkenalan dan menyampaikan ada apa saja di NTB yg mereka bisa terlibat krn memang groupnya sedang tertarik melakukan bisnis di NTB sebagai rencana diversifikasi kegiatan bisnisnya," ujarnya.
Bang Zul menjelaskan, dari pertemuannya tersebut, Raffi Ahmad Group sepakat mengelola Rumah Pemotongan Hewan di STP Banyumulek sebagai langkah awal dan akan mengolah daging sapinya di sana nanti dengan merek Saffi Ahmad.
"Menarik mereknya ini. Dua minggu lagi insya Allah mereka akan ke Lombok dan Sumbawa. Doakan semuanya lancar," tutur Bang Zul.
Terkait banjir, Gubernur mengatakan bahwa dirinya sudah sering terjun ke lokasi. Selama berada di luar, ia sudah memerintahkan kepala OPD terkait untuk mengatasi persoalan tersebut.
"Tentang banjir sudah beberapa kali saya ke lokasi. Sementara saya nggak ada, saya sdh minta kepala BPBD pantau dan hadir juga kadis sosial dll," pungkasnya. (f3)
