HarianNusa.com, Mataram – Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPW PKS NTB mengadakan pelatihan Perempuan Pelopor bagi para pengurus BPKK DPW maupun DPD PKS se-NTB. Minggu, (30/7).
Pelatihan tersebut diniatkan sebagai sarana memunculkan perempuan sebagai pionir dan inovator dalam bidang pemberdayaan perempuan. Sementara untuk jumlah kader yang mengikuti pelatihan sebanyak 30 orang.
“Pelatihan ini bertujuan membekali para pengurus BPKK dan para pekerja sosial masyarakat tentang pentingnya perempuan pelopor yang terus menerus melakukan amal kebaikan di masyarakat, yang konsen terhadap bidang tertentu dan dapat menjadi agen perubahan di masyarakatnya, atau agent of change di lingkungan masyarakatnya,” Kata Ketua BPKK DPP PKS Hj. Wirianingsih, M.Si.
Adapun pentingnya kehadiran perempuan pelopor di tengah masyarakat, lanjut Wirianingsih dikarenakan tingkat pendidikan dan partisipasi kader perempuan masih tergolong rendah. Selain itu, kegamangan psikologis dan kurangnya keterampilan yang dimiliki kader perempuan menjadi persoalan tambahan yang harus segera terselesaikan.
Terkait dampak pelatihan bagi perkembangan PKS sebagai sebuah wadah politik? Wirianingsih menyampaikan bahwa kader Perempuan Pelopor, memiliki posisi penting untuk membantu berbagai program partai. Tidak selesai di situ, kehadiran mereka juga diharapkan memberikan andil positif dalam membantu merealisasikan program pemerintah, khususnya program yang berkaitan dengan perempuan.
Untuk diketahui, fokus kegiatan yang nantinya dilakukan oleh Perempuan Pelopor ini di antaranya, pendidikan anak marginal, bank sampah, menggalakkan keluarga menabung, RW ramah keluarga, pemberdayaan ekonomi keluarga, Rumah Keluarga Indonesia (RKI), serta koperasi majlis taklim. (sta)
