Hari Tua Ampenan Kita: Kolaborasi Seniman Mataram dan Mahasiswa Teater Malaysia

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Beberapa waktu lalu, Akar Pohon Mataram dan SFNLabs, bersama dengan tujuh mahasiswa teater dari Malaysia sepakat untuk berkolaborasi menggarap sebuah proyek seni pertunjukan. Mereka memainkan naskah berjudul “Hari Tua Ampenan Kita,” karya penyair NTB Kiki Sulistyo.

Untuk diketahui, “Hari Tua Ampenan Kita” merupakan teks pertunjukan yang diadaptasi oleh Kiki Sulistyo dari buku kumpulan puisinya yang berjudul “Di Ampenan, Apa lagi Yang Kau Cari” buku tersebut merupakan buku teranyar penyair kelahiran Ampenan 39 tahun silam.

- Advertisement -

Dalam prosesnya, Kiki membagi teks pertunjukan tersebut menjadi tiga bagian, masing-masing adalah Rambut Merah Ida, Kristik dan Kota Dalam Baskom. Dan dalam kolaborasi yang mereka bangun, masing-masing bagian dari teks pertunjukan tesebut disutradarai oleh satu orang: Mohammad Haritz Masri menyutradarai Rambut Merah Ida, Indra Saputra Lesmana menyutradarai Kristik dan Ahmad Saleh Tabibuddin menyutradarai Kota Dalam Baskom. Mohammad Haritz Masri sendiri adalah salah satu Mahasiswa Teater asal Malaysia yang tengah praktik tersebut.

Terkait pembagian tersebut, Kiki menyampaikan sengaja dilakukannya sebagai penanda, untuk memudahkan para Sutradara. Karena sebetulnya ke-tiga bagian tesebut merupakan satu kesatuan yang saling menguatkan.

Sementara itu, Mohammad Haritz Masri, sutradara Rambut Merah Ida, saat ditanya HarianNusa.com di sela-sela latihan menyampaikan bahwa, memanggungkan puisi merupakan pengalaman baru yang menantang. Karena Sutradra selaku penafsir teks, lanjut pria yang akrab disapa Jep ini, harus tetap mempertimbangkan muatan puitik yang ada di dalam teks ke dalam pemanggungan teater, sementara, yang tidak kalah penting adalah teater itu sendiri. Dan sebagai Sutradra, imbuhnya, ia dituntut menghadirkan bentuk pertunjukan, yang antara teks puisi dan gerak-gerak aktor, harus sama-sama kuat di atas panggung.

- Advertisement -

Terlepas dari itu, ia sangat mengapresiasi proses kolaborasi tersebut, karena menurutnya, hal itu menjadi pengalaman berharga dan baru.

Tak hanya Jep, mahasiswa asal Malaysia lainnya juga ikut berpartisipasi pada kolaborasi tersebut, baik sebagai aktor, penata artistik, Asisten Sutradra, penata rias, lampu, dan kostum.

- Advertisement -

Untuk diketahui, pertunjukan sendiri rencananya digelar di Taman Budaya Provinsi NTB pada tanggal 2-3 September 2017 nanti. (sta)

- Advertisement -
Sabtu, Juli 12, 2025

Trending Pekan ini

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Amanda Brownies Hadir di Mataram dengan Citarasa Legendaris, Usung Konsep Baru bersama UMKM Lokal

HarianNusa, Mataram - Pecinta brownies, siap-siap dimanjakan! Amanda Brownies resmi...

Bincang Kamisan Edisi 9: Banjir Jadi Pelajaran, Pemprov NTB Ajak Warga Peduli Lingkungan 

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...
Sabtu, Juli 12, 2025

Berita Terbaru

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Pemilihan Ketua PWI NTB Makin Dekat,  Wajah Lama dan Pendatang Baru Siap Bertarung

HarianNusa, Mataram - Pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)...

ASN Bersih-bersih Setiap Jumat, Bupati LAZ : Salah Satu Bentuk Kerja Nyata Menjaga Kebersihan

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar...

DPRD NTB Gelar Aksi Gotong Royong Pasca Banjir, Baiq Isvie: Jangan Lagi Buang Sampah dan Kotoran di Sungai

HarianNusa, Mataram — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi...

Bincang Kamisan Edisi 9: Banjir Jadi Pelajaran, Pemprov NTB Ajak Warga Peduli Lingkungan 

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...
Sabtu, Juli 12, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!