Konflik di Pagutan dan Monjok Terkait Pilkada? ini Tanggapan Mohan

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Lingkungan Peresak Timur dan Asak di Kelurahan Pagutan, Kota Mataram terlibat bentrok pada Jumat (22/9). Tidak hanya itu, di waktu bersamaan bentrok juga pecah antara Lingkungan Monjok Culik dan Lingkungan Karang Taliwang.

Bentrok di Pagutan terus berlanjut pada Sabtu (23/9) hingga Minggu (24/9) dini hari. Hingga ratusan personel kepolisian diterjunkan untuk melakukan pengamanan dua lingkungan tersebut.

- Advertisement -

Wakil Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana, S.Sos, MH, mendatangi Mapolres Mataram, Senin (25/9). Kedatangannya untuk berkoordinasi bersama Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK dalam menanggulangi bentrokan tersebut.

Ditanya dua bentrokan di wilayah berbeda tersebut berkaitan dengan Pilkada NTB 2018 mendatang, Mohon mengatakan tidak ingin berspekulasi terkait adanya unsur politik penyebab bentrok.

“Saya tidak mau berspekulasi ke situ, bahwa konflik ini mengarah pada persoalan politik saya tidak tahu, tetapi yang jelas ini ada masalah. Entah itu masalah lalu atau persoalan kekinian yang jelas tugas kita menyelesaikan persoalan itu, memastikan masyarakat kita dalam suasana yang teduh,” ujarnya usai berkoordinasi dengan Kapolres.

- Advertisement -

Ditanya soal metode penyelesaian konflik tersebut, Mohan mengatakan pada Selasa besok, warga Monjok dan Karang Taliwang akan dikumpulkan di Balai Kota untuk proses perdamaian. Sementara warga Peresak Timur dan Asak telah dilakukan mediasi terlebih dahulu.

“Insyaalah besok kita pertemukan antara Monjok dan Karang Taliwang, karena kalau dari Pagutan sudah ada titik temu kembali untuk bisa mendamaikan kondisi yang ada di situ,” pungkasnya.

- Advertisement -

Bersama kepolisian, Pemkot Mataram akan berkoordinasi untuk mencari skenario penyelesaian konflik.

“Upaya kita tentu tetap berusaha untuk bisa berkoordinasi secara efektif dengan aparat kepolisian dalam menyikapi persoalan itu, karena ini bersamaan dua wilayah terjadi konflik masyarakat, pendekatan persuasif kita lakukan,” jelasnya.

“Kita evaluasi semua bersama kapolres skenario-skenario yang bisa kita ambil untuk langkah bersama, bersinergi dengan aparat kepolisian. Apa yang menjadi ranah tugas-tugas kami dan kepolisian seperti apa,” ungkapnya. (sat)

- Advertisement -
Minggu, Juli 6, 2025

Trending Pekan ini

Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Terkuak, Polda NTB Tetapkan 3 Tersangka

HarianNusa, Mataram – Misteri kematian Brigadir Muhammad Nurhadi, anggota...

Jambret Korban Hingga Jatuh, Pemuda Asal Sekarbela Ditembak

HarianNusa.com, Mataram – Kejahatan jambret kembali terjadi di Kota...

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

Damkar Lobar Gerak Cepat Padamkan Api Dalam Hitungan Menit

HarianNusa, Lombok Barat  - Sebuah insiden konsleting listrik yang...
Minggu, Juli 6, 2025

Berita Terbaru

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Terkuak, Polda NTB Tetapkan 3 Tersangka

HarianNusa, Mataram – Misteri kematian Brigadir Muhammad Nurhadi, anggota...

Damkar Lobar Gerak Cepat Padamkan Api Dalam Hitungan Menit

HarianNusa, Lombok Barat  - Sebuah insiden konsleting listrik yang...

Listrik untuk Rakyat, PLN Tingkatkan Kontribusi Energi Hijau di NTB

HarianNusa, Mataram — PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara...

Pengukuhan DWP, Wabup UNA : Mari Bersinergi Mewujudkan Lombok Barat Sejahtera Dari Desa

HarianNusa, Lombok Barat - Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok...

Pasca Insiden Kecelakaan, TNGR Siapkan Langkah Konkret Perbaiki Layanan dan Tata Kelola Pendakian Rinjani

HarianNusa, Mataram -  Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menjadi...
Minggu, Juli 6, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!