Demo HMI Cabang Mataram Berujung Ricuh

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram menggelar aksi demonstrasi tiga tahun kepemimpinan Jokowi-JK. Aksi digelar pagi tadi, Senin (30/10) di Mapolda NTB.

Ratusan massa membawa replika keranda jenazah menggelar orasi di gerbang Mapolda NTB.  Massa mengklaim kinerja Jokowi dalam tiga tahun kepemimpinannya jauh dari harapan. Menurut massa, kemiskinan masih ada di mana-mana, kasus korupsi terus bertambah, moral bangsa merosot, daya ekonomi masyarakat rendah, situasi politik karut marut dan masalah lainnya.

- Advertisement -

Massa juga menuntut pemerintah untuk menghentikan utang pada luar negeri. Pasalnya utang pada luar negeri terus bertambah dan menjadi beban rakyat untuk melunasinya.

Selain itu, massa juga mengecam tindakan represif aparat kepolisian Polda Metro Jaya yang membubarkan aksi mahasiswa pekan lalu dengan melakukan pemukulan dan penahanan aktivis mahasiswa. Padahal saat itu mahasiswa tengah berunjukrasa tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK.

Terlihat seorang polisi memukul aktivis HMI. (satria/hariannusa.com)

“Kepolisian Republik Indonesia yang menjadi harapan rakyat kini telah menjadi alat kekuasaan. Kejadian-kejadian yang terjadi, tindakan represivitas dari kepolisian di NTB maupun yang terjadi di Polda Metro Jaya bentuk di mana kepolisian menjadi alat kekuasaan,” ujar seorang aktivis HMI, Andi Kurniawan.

- Advertisement -

Massa yang semula berorasi di depan Polda, bergerak mundur ke jalan raya. Alhasil aksi saling dorong antara massa dan polisi tak terhindarkan. Aksi saling dorong berubah menjadi kericuhan. Beberapa polisi terlihat menarik paksa dan mendorong mahasiswa agar tidak berada di tengah jalan.

Situasi semakin tidak kondusif ketika beberapa polisi hendak mengamankan seorang aktivis, namun rekan aktivis lainnya berusaha mencegahnya. Terdengar seorang polisi berteriak “Bubarkan… Bubarkan” pada rekan polisi lainnya agar demo mahasiswa dibubarkan paksa.

- Advertisement -

Bahkan seorang aktivis yang mencoba menenangkan polisi dan massa aksi turut dipukul petugas. Beberapa saat kericuhan berlangsung, situasi kembali kondusif. Massa kemudian kembali ke gerbang Polda NTB dan melanjutkan aksinya.

Massa menuntut agar Kapolda NTB, Brigjen Pol Drs Firli SH, M.Si menemui massa, namun lantaran berada di luar daerah, pejabat Polda lainnya yang menggantikan Kapolda menemui massa.

Massa juga menyuarakan tuntutan agar pemerintah memberikan perhatian khusus di sektor pendidikan, ciptakan harmonis antar lembaga negara, menolak segala bentuk represifitas aparat dan mengajak seluruh rakyat Indonesia melawan otoritarian pemerintah.

Massa kemudian membubarkan diri dan melanjutkan aksinya dengan longmart menuju Kantor DPRD NTB. (sat)

- Advertisement -
Sabtu, Juli 12, 2025

Trending Pekan ini

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Amanda Brownies Hadir di Mataram dengan Citarasa Legendaris, Usung Konsep Baru bersama UMKM Lokal

HarianNusa, Mataram - Pecinta brownies, siap-siap dimanjakan! Amanda Brownies resmi...

Bincang Kamisan Edisi 9: Banjir Jadi Pelajaran, Pemprov NTB Ajak Warga Peduli Lingkungan 

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...
Sabtu, Juli 12, 2025

Berita Terbaru

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Pemilihan Ketua PWI NTB Makin Dekat,  Wajah Lama dan Pendatang Baru Siap Bertarung

HarianNusa, Mataram - Pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)...

ASN Bersih-bersih Setiap Jumat, Bupati LAZ : Salah Satu Bentuk Kerja Nyata Menjaga Kebersihan

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar...

DPRD NTB Gelar Aksi Gotong Royong Pasca Banjir, Baiq Isvie: Jangan Lagi Buang Sampah dan Kotoran di Sungai

HarianNusa, Mataram — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi...

Bincang Kamisan Edisi 9: Banjir Jadi Pelajaran, Pemprov NTB Ajak Warga Peduli Lingkungan 

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...
Sabtu, Juli 12, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!