Waspada, Puting Beliung Mengancam NTB

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Lombok Barat meminta masyarakat waspada angin puting beliung yang bisa terjadi di masa peralihan antara musim kemarau ke musim hujan (pancaroba).

Kepala Stasiun Klimatologi Lombok Barat, Wakodim mengatakan di pertengahan bulan Oktober di beberapa wilayah di NTB mulai memasuki musim hujan. Akhir-akhir September merupakan awal peralihan musim kemarau ke musim hujan, untuk itu memasuki masa peralihan tersebut masyarakat diminta waspada terhadap angin puting beliung.

- Advertisement -

“Angin puting beliung bisa terjadi di masa peralihan antara musim kemarau ke musim hujan,” ungkapnya di Mataram, (13/9).

Menurutnya, peristiwa yang terjadi di KLU beberapa hari lalu bukan puting beliung melainkan pusaran angin yang sangat kecil. Ia menjelaskan puting beliung biasanya ditandai dengan terbentuknya awan cumulonimbus yang besar barulah di bawahnya terjadi puting beliung.

“Jadi yang kemarin di KLU itu bukan puting beliung,” jelasnya.

- Advertisement -

Lebih lanjut, Wakodim menjelaskan bahwa terjadinya puting beliung tidak mengenal tempat, di mana ada hamparan yang luas yang mengakibatkan perbedaan panas dan tekanan udara di situlah rawan puting beliung. Untuk itu ia mengimbau masyarakat agar berhati-hati di awal-awal peralihan musim hujan atau pancaroba.

Puting beliung biasanya terjadi sangat cepat dan singkat, namun karena kencangnya angin yang ditimbulkan bisa mengakibatkan kerusakan di sekitarnya. oleh karenanya, ia juga mengimbau masyarakat untuk menghindari lokasi yang membentuk awan cumulonimbus.

- Advertisement -

“Biasanya sebelum puting beliung ditandai dengan gumpalan awan tebal. Untuk menghindari terkena puting beliung, sebaiknya menghindar jika melihat awan yang sangat tebal,” imbaunya. (f3)

- Advertisement -
Sabtu, Juli 12, 2025

Trending Pekan ini

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Amanda Brownies Hadir di Mataram dengan Citarasa Legendaris, Usung Konsep Baru bersama UMKM Lokal

HarianNusa, Mataram - Pecinta brownies, siap-siap dimanjakan! Amanda Brownies resmi...

Bincang Kamisan Edisi 9: Banjir Jadi Pelajaran, Pemprov NTB Ajak Warga Peduli Lingkungan 

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

DPRD NTB Gelar Aksi Gotong Royong Pasca Banjir, Baiq Isvie: Jangan Lagi Buang Sampah dan Kotoran di Sungai

HarianNusa, Mataram — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi...
Sabtu, Juli 12, 2025

Berita Terbaru

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Pemilihan Ketua PWI NTB Makin Dekat,  Wajah Lama dan Pendatang Baru Siap Bertarung

HarianNusa, Mataram - Pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)...

ASN Bersih-bersih Setiap Jumat, Bupati LAZ : Salah Satu Bentuk Kerja Nyata Menjaga Kebersihan

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar...

DPRD NTB Gelar Aksi Gotong Royong Pasca Banjir, Baiq Isvie: Jangan Lagi Buang Sampah dan Kotoran di Sungai

HarianNusa, Mataram — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi...

Bincang Kamisan Edisi 9: Banjir Jadi Pelajaran, Pemprov NTB Ajak Warga Peduli Lingkungan 

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...
Sabtu, Juli 12, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!