HarianNusa.Com – Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat (RSUD Prov.NTB) hari ini (Minggu, 18/3/19) akan memulangkan 2 Jenazah WNA asal Malaysia yang menjadi korban gempa ke negeri asalnya. Hal ini ditegaskan Direktur RSUD NTB, dr. Hamzi Fikri usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Provinsi NTB, di Mataram.
Ia menjelaskan bahwa sejak tadi malam pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak Dubes Malaysia di Jakarta dan rencana hari ini pihak keluarga korban akan datang ke NTB.
“Kita juga sudah berkoordinasi dengan dinas pariwisata dan dinas terkait lainnya untuk Pemulangan WNA korban gempa,” ungkapnya.
Sebelumnya ditempat yang sama, Fikri mengatakan sebanyak 11 orang WNA asal Malaysia yang menjadi korban gempa dirujuk ke RSUD NTB, 2 diantaranya sudah dalam keadaan meninggal dunia, sedangkan 9 orang lainnya ada yang dalam keadaan sakit ringan, sakit sedang, dan sakit berat.
“Kebijakan pak Gubernur, semua WNA yang menjadi korban gempa masuk satu pintu ke RSUD NTB,” jelasnya.
Untuk pasien WNAkorban gempa yang luka berat, Fikri mengatakan pihaknya langsung melakukan tindakan operasi.
“Untuk bedah sayaraf 1 orang, bedah orthopedi 2 orang. Yang sakit ringan kita inapkan di guest house,” ujarnya.
Seperti diketahui Lombok kembali diguncang gempa berkekuatan 5,8 SR disusul 5,2 SR pada Minggu (17/3/19) sore yang mengakibatkan puluhan orang mengalami luka-luka dan 3 orang meninggal dunia 2 diantaranya WNA asal Malaysia. (f3)