HarianNusa.Com, Mataram – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyetujui empat (4) buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) prakarsa DPRD NTB menjadi Perda.
Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan DPRD Nusa Tenggara Barat Nomor: Kep.DPRD NTB/2020 Tentang Persetujuan penetapan empat buah Raperda prakarsa DPRD NTB menjadi Peraturan Daerah (Perda) Nusa Tenggara Barat.
“Demikian keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Mataram pada tanggal 24 Januari 2020,” ungkap Sekretaris Dewan Provinsi NTB, H. Mahdi saat membacakan Surat Keputusan DPRD NTB tersebut pada saat Rapat Paripurna DPRD NTB, Jumat, (24/01/2020).
Adapun empat (4) Raperda prakarsa DPRD NTB yang disetujui menjadi Perda NTB tersebut yakni Raperda tentang
Penegembangan pembinaan dan perlindungan bahasa daerah dan sastra daerah, Raperda tentang Pengembangan ekonomi kreatif, Raperda tentang Pemberantasan dan pencegahan kegiatan perikanan yang merusak lingkungan, dan Raperda tentangTata niaga ternak.
Meskipun berjalan alot, rapat paripurna DPRD NTB yang dipimpin oleh Ketua DPRD NTB Hj. Baiq Isvie Rupaeda bersama Wakil Ketua DPRD NTB H. Mori Hanafi dan H. Abdul Hadi itu berjalan lancar.
Selain dihadiri oleh pimpinan dan anggota DPRD NTB, rapat paripurna juga dihadiri oleh Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, Kapolda NTB, Irjen. Pol. Dr. Tomsi Tohir, Forkopimda NTB, para Kepala OPD lingkup pemprov NTB dan undangan lainnya. (f3)