Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Provinsi NTB melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Bapeltanbun Provinsi NTB meningkatkan koordinasi, sinergitas, dan penyelarasan kegiatan dengan penyuluh pertanian.
Hal ini menjadi salah satu langkah dalam mendukung keberhasilan pembangunan pertanian di NTB. Karenanya kegiatan ini perlu dilakukan agar dalam pelaksanaan tugas dan fungsi tiap-tiap penyuluh pertanian dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Dikutip dari laman resmi Distanbun Provinsi NTB, distanbun.ntbprov.go.id, guna mensinergikan hal tersebut, Senin, 21 Agustus 2023, dilakukan pertemuan rutin di UPT Penyuluhan, HPT dan Keswan Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah yang dihadiri oleh Penyuluh Provinsi Bapeltanbun NTB, Kepala UPT, Koordinator dan Penyuluh Kecamatan Pringgarata.
Dalam pertemuan tersebut terdapat beberapa hal yang menjadi bahan diskusi, antara lain :
1. Diharapkan kepada para penyuluh untuk tetap melaksanakan tupoksi penyuluhan sesuai dengan Permentan Nomor 9 Tahun 2023 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Penyuluh Pertanian Mulai dari Perencanaan Penyuluhan sampai Pengembangan Penyuluhan.
2. Kepada petugas admin aplikasi Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (Simluhtan) Kecamatan Pringgarata supaya selalu mengupdate data yang ada di Simluhtan, yaitu data kelembagaan petani yang berisi tentang data Kelompok Tani (Poktan), Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) serta data-data penunjang lainnya.
3. Penjelasan mengenai laporan Biaya Operasional Penyuluh (BOP) khususnya pertanggung jawaban atas dana pembelian pulsa bagi penyuluh dalam rangka pengembangan kapasitas penyuluh pertanian.
4. Yang terakhir ditutup dengan melakukan panen perdana demplot timun organik yang laksanakan oleh para penyuluh Kecamatan Pringgarata di lahan BPP. (03)
Ket. Foto:
Panen perdana demplot timun organik di lahan BPP. ( Istimewa)