Kritik Larangan Jilbab Paskibraka, KAHMI NTB Minta Ketua BPIP Dicopot

- Advertisement -

HarianNusa, Mataram – Larangan mengenakan jilbab bagi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) putri di tingkat nasional yang akan bertugas saat Apel Hari Kedekatan RI ke 79 pada 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN) menuai kritikan dari berbagai kalangan, termasuk Presidium KAHMI NTB. Meski pada akhirnya Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) meminta maaf terkait pelarangan tersebut.

Koordinator Presidium KAHMI NTB, HK. L. Winengan, mengatakan, dengan keras menentang pelarangan penggunaan jilbab bagi Paskibraka Putri di tingkat Nasional itu. Menurutnya, hal ini sangat mencederai ideologi bangsa.

- Advertisement -

Winengan menegaskan, permintaan maaf yang disampaikan Kepala BPIP Yudian Wahyudi tidak cukup, mengingat dampak serius yang ditimbulkan oleh pernyataan awal yang melarang penggunaan jilbab.

"Meminta orang sudah memakai jilbab untuk mencopotnya ini sama dengan mengajarkan maksiat. Meskipun sudah meminta maaf tapi tidak segampang itu meminta maaf," ucapnya.

Polemik ini, lanjutnya, bukan hanya sekedar soal jilbab, melainkan menyangkut pemahaman yang lebih mendasar tentang Pancasila sebagai ideologi negara. Jika di satu sisi Pancasila menjamin kebebasan beragama, di sisi lain kebijakan ini justru seolah-olah membatasi kebebasan beragama dan berekspresi.

- Advertisement -

"Masa hanya menjadi paskibraka orang harus disuruh buka jilbab, mana yang lebih penting menjadi pengibar bendera atau soal agama?," tandasnya.

Lebih lanjut, Winengan juga menyoroti pentingnya selektivitas dalam memilih pejabat negara. Ia khawatir jika pejabat yang tidak memahami esensi Pancasila justru akan merusak negara di akhir masa jabatan presiden.

- Advertisement -

"Harusnya kita bangga dengan BPIP namun kenyataannya seperti ini," ujar Miq Winengan, sapaannya.

Karenanya, dengan tegas Koordinator Presidium KAHMI NTB ini mendesak dan meminta agar presiden segera mencopot Ketua BPIP karena telah mengeluarkan pernyataan yang menimbulkan polemik dan bisa menuai perpecahan ditengah masyarakat.

"KAHMI NTB meminta dan mendesak agar (Ketua BPIP) segera dicopot. Ini tidak boleh dibiarkan. Agar jadi pembelajaran mengeluarkan pernyataan. Ini kalau presiden Republik Indonesia sayang dengan Indonesia dan sayang dengan Islam," pungkasnya.

Ket. Foto:
Ketua Presidium KAHMI NTB, HK. Lalu Winengan. (HarianNusa)

- Advertisement -
Kamis, Juli 10, 2025

Trending Pekan ini

Korban Banjir Mataram Apresiasi Respon Cepat Pemerintah dan TNI-Polri, Harapkan Solusi Jangka Panjang

HarianNusa, Mataram - Musibah banjir yang melanda sejumlah wilayah...

NasDem NTB Panaskan Mesin Politik! Pelantikan Siap Digelar Megah 12 Juli Mendatang

HarianNusa, Mataram — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem...

Saeful Akham Dilantik sebagai Asisten I Lombok Barat

HarianNusa, Lombok Barat - Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad...

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

TP. PKK NTB Gerak Cepat Salurkan Bantuan Makanan untuk Korban Banjir Kota Mataram

HarianNusa, Mataram – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP...
Kamis, Juli 10, 2025

Berita Terbaru

PLN Tandatangani Komitmen Sambungan Listrik 1.734 Rumah, Perkuat Listrik untuk Rakyat

HarianNusa, Mataram — Sebagai bagian dari komitmen mendukung pertumbuhan...

TP. PKK NTB Gerak Cepat Salurkan Bantuan Makanan untuk Korban Banjir Kota Mataram

HarianNusa, Mataram – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP...

Saeful Akham Dilantik sebagai Asisten I Lombok Barat

HarianNusa, Lombok Barat - Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad...

NasDem NTB Panaskan Mesin Politik! Pelantikan Siap Digelar Megah 12 Juli Mendatang

HarianNusa, Mataram — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem...

Stadion Malomba Disulap Jadi Sport Center Modern, Persembahan Lanal Mataram untuk FORNAS dan Masyarakat

HarianNusa, Mataram — Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Mataram menghadirkan...

PLN Peduli Banjir Lombok, YBM PLN NTB Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak

HarianNusa, Mataram — Banjir yang melanda Kota Mataram dan...
Kamis, Juli 10, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!