HarianNusa, Mataram – Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) prihatin dengan sekolah-sekolah di NTB yang kondisinya hidup segan mati tak mau. Salah satu yang disoroti adalah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Labuapi, Lombok Barat.
Anggota Komisi V DPRD NTB, H. Jamhur mengungkapkan, Komisi V telah melakukan sidak di SMKN 1 Labuapi. Kondisi sekolah tersebut sangat memperihatinkan, baik dari segi fisik maupun non fisik. Menurutnya, ini tidak sesuai dengan labelnya sebagai sekolah negeri.
"Maka kita dari Komisi V mengambil kesimpulan kooperatif, bahwa biasanya sekolah-sekolah negeri itu berjalannya mapan dan kualitasnya baik. Tapi setelah kita turun sidak ternyata banyak sekali kekurangan-kekurangannya," ungkap Politisi PKB ini, Jum’at, (13/12/24).
Jamhur meminta, agar Dinas Dikbud NTB menyikapi kondisi sekolah-sekolah yang seakan mati suri tersebut. Supaya sekolah ini diminati, pihaknya berwacana mengusulkan agar NTB memiliki SMK Penerbangan.
"Artinya mungkin dengan mengubah nama peminat sekolah ini (SMKN 1 Labuapi) banyak diminati," ungkapnya.
Mengapa SMK Penerbangan? Jamhur mengatakan, karena NTB memiliki Bandara Internasional (BIZAM).
"Karena kita punya bandara Internasional," ujarnya.
Namun hingga saat ini, wacana tersebut belum mendapat respon dari Dinas Dikbud NTB, apakah wacana tersebut akan dilanjutkan atau tidak. Kalaupun tidak dilanjutkan, Jamhur menekankan, agar bagaiman sekolah ini mampu mengejar seperti sekolah-sekolah lain.
"Bukan hanya SMKN 1 Labuapi saja, banyak sekali sekolah-sekolah yang kondisinya memperihatinkan," tegasnya.
Jamhur tidak menapik, banyak sekolah di NTB yang maju dan berprestasi, mungkin karena mendapat perhatian secara kontinu dan mendapatkan alokasi dana yang lebih besar.
Sementara di tempat berbeda, Kepala SMKN 1 Labuapi, Lalu Syayyadi, menyambut baik wacana tersebut. Menurutnya, dari segi lahan sekolahnya sangat siap, namun harus tetap disupport dengan dukungan sarana dan SDM.
"Ini menjadi mimpi besar, karena di NTB ini belum ada sekolah penerbangan, sehingga wacana yang disampaikan oleh Komisi V DPRD NTB tersebut tentunya kami sambut dengan antusias dan optimis. Dan kami berharap semua pemangku kebijakan mendukung wacana tersebut," harapnya. (F3)
Ket. Foto:
Anggota Komisi V DPRD NTB, H. Jamhur. (HarianNusa)