More
    BerandaKota MataramTambora NTB sebagai Cagar Biosfer

    Tambora NTB sebagai Cagar Biosfer

    HarianNusa.com – Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE. M.Sc membuka rapat koordinasi pengembangan kawasan Tambora sebagai cagar biosfer di Ruang Rapat Sekda NTB, Kamis, (27/9).

    Dalam kesempatan itu, Gubernur menyampaikan bahwa Nusa Tenggara Barat tidak hanya memiliki Gunung Rinjani tetapi juga Gunung Tambora yang pesona dan eksotismenya tidak kalah. Karena meletusnya gunung Tambora inilah yang merubah wajah Eropa seperti sekarang. Untuk itu, kawasan Tambora sangat berpotensi sebagai cagar biosfer.

    Rakor yang juga dihadiri oleh Asisten Deputi Pemberdayaan Kawasan Strategis dan Khusus Kemenko PMK, Wijanarko Setiawan ini, bertujuan untuk membahas program yang bisa dikembangkan, sehingga perlu adanya sinergi dalam pengembangan kawasan tambora secara menyeluruh.

    Doktor zul dalam sambutannya menyampaikan bahwa topik terkait kawasan tambora ini sangatlah menarik, pesona tambora sungguh luar biasa tetapi miris pengelolaannya. Sarana prasarana yang belum tersedia, area yang luas namun belum bisa termanfaatkan dengan baik dan beberapa hal lain yang belum mendukung menjadi fokus perhatian yang harus dikedepankan.

    “Saya sangat optimis dengan keberadaan Kemenko PMK, dalam waktu yang tidak terlalu lama Tambora bisa menyusul Rinjani menjadi kebanggaan dunia,” harapnya.

    Pada kesempatan yang sama Asisten Deputi Pemberdayaan Kawasan Strategis dan Khusus Kemenko PMK, Wijanarko Setiawan mengatakan, bahwa hal mendasar perwujudan Tambora menjadi cagar biosfer adalah dalam rangka membantu dan mendorong perwujudan kesejahteraan masyarakat, dengan seluruh potensi yang dimiliki.

    “Ke depan kita harus berupaya untuk melengkapi syarat-syarat yang diminta, sehingga ada label Biosfer bagi pengembangan kawasan tambora,” tutup Wijanarko. (f3)

    Must Read

    spot_img
    error: Content is protected !!