HarianNusa.com – Pagelaran Mandiri Senggigi Sunset Jazz 2018 tinggal 2 hari lagi. Pihak event organizer, Archiplego Strategic Solution (ArchiSS) nampak ngebut menuntaskan persiapan, baik di lokasi maupun hal-hal teknis lainnya.
Dari pantauan di lapangan, area pantai Hotel Kila Senggigi sudah mulai dibenahi. Pihak penyelenggara sejak tadi malam mulai menata panggung dan area utama.
Demikian juga dengan para artis yang akan mendukung acara tersebut. CEO Archiss Nety Rusi menegaskan hampir seluruh artis yang akan mendukung sudah siap mengisi acara tersebut.
“Beberapa artis akan ada di Lombok besok. Mereka tidak sabar untuk menghibur masyarakat Lombok,” ujarnya saat ditemui ketika menghadiri rapat koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, di Ruang Rapat Pendopo Bupati, Jum’at (7/12).
Di Mandiri Senggigi Sunset Jazz 2018, para artis yang memastikan diri untuk menghibur penonton adalah para artis nasional lintas generasi. Indra Lesmana akan berduet dengan putrinya Eva Celia. Berikutnya ada Vina Panduwinata yang dijadwalkan akan memungkasi pagelaran tersebut. Selain mereka ada RAN, Pusakata, Brigitta, dan artis Jazz muda ternama, Andien.
Selain artis ibu kota, artis lokal pun tidak kalah ingin ikut berpartisipasi. Ada Lombok Blues Community, K-One, dan The Maiq Kane feat Suradipa. Mereka akan menggebrak panggung di sore hari menjelang sunset.
Selain persiapan panggung dan arena utama, penyelenggara dan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat akan fokus menangani masalah keamanan, parkir, dan cuaca yang dalam tiga hari ini selalu hujan.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat, Ispan Junaedi, masalah-masalah tersebut telah dikoordinasikan.
“Kita akan dibantu oleh rekan-rekan Kepolisian, TNI, Sat-Pol PP, dan Dinas Perhubungan dalam menata parkir dan keamanan. Jantung persiapan kita adalah keamanan,” tegas Ispan Junaedi.
Kabag Operasional Polres Lombok Barat, Kompol Nyoman Adi menimpali. Ia menegaskan terkait keamanan.
“tidak ada masalah bagi pihak keamanan,” tegas Adi.
Demikian juga dengan kesehatan, Ispan Junaedi pun berharap dukungan ambulance dan Puskesmas Meninting menjadi langkah antisipasi bila ada hal yang tidak terduga terjadi.
Kesiapan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dalam mensukseskan gelaran ini ditunjukkan dengan kegiatan gotong royong kebersihan di sepanjang jalan menuju Senggigi.
Bahkan menurut Ispan Junaedi, pihaknya akan mengajak Lombok Clean Comnunity yang beranggotakan 200an orang untuk melakukan kebersihan di H-1 sampai H+1.
Event ini seperti akan menjadi puncak dari rangkaian event pariwisata yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat setelah musibah gempa di Bulan Agustus.
“Untuk tahun ini serasa sangat spesial. Tidak hanya dalam rangka trauma healing buat masyarakat umum, namun juga menjadi atraksi pemasaran wisata setelah dilanda kelesuan akibat bencana gempa tersebut. Termasuk juga menyediakan tempat buat artis nasional berkontribusi. Nyaris tumben artis-artis nasional bisa tampil di Lombok,” ujar Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid.
Fauzan pun berharap dengan event-event yang terselenggara di area Senggigi, akan membangkitkan gairah bisnis yang sempat lesu beberapa waktu terakhir. (f3)