Gubernur dan Forkopimda NTB Gelar Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Forkopimda NTB yang tergabung dalam Gugus Satgas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid -19, menggelar rapat evaluasi tentang penanganan covid-19 di wilayah NTB terkait kegiatan yang telah dilaksanakan dan rencana kegiatan sesuai perkembangan situasi Covid termasuk membahas rencana penerapan New Normal oleh pemerintah pusat, dipimpin oleh Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah bertempat di kediaman Kapala Kejaksaan Tinggi NTB, Jalan Pendidikan Kota Mataram, Selasa (2/6/2020).

Dalam rapat tersebut, Gubernur NTB menyampaikan, bahwa dengan adanya kenaikan kasus positif covid-19 yang cukup signifikan di wilayah NTB dapat diambil sisi positif dan negatifnya, karena dengan naik terus angka positif NTB maka akan berdampak terhadap psikis masyarakat, sehingga diperlukan pembahasan bagaimana langkah penanganan Covid-19 kedepannya.

- Advertisement -

“Ekonomi di NTB sangat ditopang oleh pariwisata, dan tidak bisa kita pulihkan kondisi wilayah kita dalam waktu secepat mungkin, sehingga perlu ada cara-cara lain dalam penanganannya termasuk perlunya memanfaatkan UKM lokal untuk dikelola,” ungkap Gubernur.

“Sedangkan terkait dengan pendistribusian JPS tahap II sudah mulai baik termasuk data penerimaannya dan yang mengelola, dan pengadaan barang JPS nantinya akan diadakan oleh dinas terkait oleh masing-masing kabupaten,” jelasnya.

Sedangkan Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Rohmi Sitti Djalillah menyampaikan, bahwa dalam dua minggu terakhir ini penanganan covid 19 di NTB sudah 80 persen, Protokol kesehatan adalah di atas segalanya dan ini menjadi acuan bersama dalam memerangi covid-19 termasuk apabila ditetapkan New Normal.

- Advertisement -

“NTB masih jauh dari New Normal, kemudian yang berhak memiliki keputusan dan kebijakan yang dikeluarkan untuk New Normal adalah Bupati/Walikota,” pungkas Wagub.

“Sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota harus satu suara, apabila masih ada yang tidak terima dengan putusan-putusan maka akan sulit dilakukan penanganan,” lanjutnya.

- Advertisement -

Pada kesempatan yang sama Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdani, S.Sos. S.H. M.Han, menyampaikan, bahwa dari program-program yang dicanangkan sudah banyak perubahan terutama yang ditakutkan kemarin adalah saat perayaan lebaran topat, dan berkat kerjasama dengan seluruh elemen masyarakat maka kegiatan lebaran topat tidak ada aktivitas masyatarakat di pantai dan tempat-tempat wisata lainnya.

“Hal ini berkat kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan pemerintah, dan kami berterimakasih kepada semua elemen yang sudah ikut bekerja turut serta dalam penanganan ini, sehingga situasi sangat kondusif,” ungkap Danrem.

“Walaupun memang ada beberapa masyarakat yang hilir mudik menggunakan pickup pada saat lebaran topat, akan tetapi masih bisa kita arahkan untuk kembali dan kedepannya kami ingin peraturan ini lebih ditertibkan lagi,” tambahnya.

Terkait adanya arahan Pemerintah Pusat tentang rencana penerapan New Normal, Danrem mengatakan, mau tidak mau harus dilaksanakan dan menyarankan agar diterapkan dengan skala prioritas, jika daerah masih wilayah merah maka tidak diterapkan New Normal, sehingga tidak terjadi permasalah baru yang berkepanjangan, sebaiknya New Normal diterapkan di daerah yang berstatus warna hijau seperti yang dipaparkan oleh Kadiskes Provinsi NTB.

Danrem juga mengatakan, dalam penyaluran Jaring Pengamanan Sosial (JPS), sesuai perintah Kasad dan Pangdam agar melaksanakan Pendampingan dan sampai saat ini seluruh Babinsa bersama babinskamtibmas terus bersinergi di lapangan membantu para kepala desa untuk menghindari timbulnya prasangka, dilaksanakan secara terbuka ke masyarakat jenis bantuan dari mana paketnya apa saja, sehingga masyarakat dapat menerima dengan harapan meningkatkan kepercayaan masyarakat serta meminimalisir timbul persoalan-persoalan yang semestinya tidak perlu terjadi.

Dalam penangan covid-19, Danrem berharap agar sinergitas Gugus Tugas Covid-19 ke depannya harus lebih ditingkatkan dengan mengadakan evaluasi seperti ini setiap minggu, maka personil yang bertugas di lapangan akan lebih maksimal, karena di tingkat pimpinan telah bersinergi dan harus lebih masif lagi.

Turut hadir dalam rapat, Ketua DPRD NTB, Kapolda NTB, Kabinda NTB, Danlanud Zam, Kajati NTB, Kadilti NTB, Sekda NTB, Pasintel Lanal Mataram, GM Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Perwakilan BPKP dan undangan lainnya. (f3/*)

- Advertisement -
Jumat, Juli 4, 2025

Trending Pekan ini

Angkasa Pura Supports Raih Predikat BUJP Peringkat Pertama dari Polda NTB

HarianNusa, Lombok  – Dalam rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79,...

Pasca Insiden Kecelakaan, TNGR Siapkan Langkah Konkret Perbaiki Layanan dan Tata Kelola Pendakian Rinjani

HarianNusa, Mataram -  Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menjadi...

Tongkat Komando Berganti, Korem 162/WB Segarkan Jajaran Lewat Sertijab Pimpinan

HarianNusa, Mataram – Suasana khidmat bercampur semangat baru menyelimuti...

Bank NTB Syariah Catat Kinerja Positif, RUPS 2024  Sukses Digelar 

Bank NTB Syariah Catat Kinerja Positif, RUPS 2024  Sukses...
Jumat, Juli 4, 2025

Berita Terbaru

Pasca Insiden Kecelakaan, TNGR Siapkan Langkah Konkret Perbaiki Layanan dan Tata Kelola Pendakian Rinjani

HarianNusa, Mataram -  Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menjadi...

Listrik Untuk Rakyat, PLN Jaga Keandalan Kelistrikan Pembukaan Perhelatan MTQ

HarianNusa, Lombok Tengah - PLN Unit Induk Wilayah Nusa...

Paripurna DPRD, Bupati LAZ Ajak Kuatkan kolaborasi untuk Memajukan Lombok Barat

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat secara...

Paripurna DPRD, Wabup UNA : RPJMD 2025-2029 Untuk Kesejahteraan Masyarakat

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat secara...

Angkasa Pura Supports Raih Predikat BUJP Peringkat Pertama dari Polda NTB

HarianNusa, Lombok  – Dalam rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79,...

Bank NTB Syariah Catat Kinerja Positif, RUPS 2024  Sukses Digelar 

Bank NTB Syariah Catat Kinerja Positif, RUPS 2024  Sukses...
Jumat, Juli 4, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!