Jumat, Mei 9, 2025
28 C
Mataram

Kurangi Jumlah Stunting di Indonesia, Pemerintah Kirim Kadis Kesehatan Belajar ke Vietnam

- Advertisement -

HarianNusa.com, Lobar – Kasus stunting di Indonesia mendapat perhatian yang tinggi dari pemerintah, salah satunya dengan mengirim Kepala Dinas Kesehatan yang terpilh untuk belajar ke Vietnam.

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama, akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi.

- Advertisement -

Setelah terpilih sebagai salah satu kabupaten percontohan dalam penurunan angka kasus stunting di Indonesia, Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat, H. Rachman Sahnan Putra bersama delapan kabupaten terpilih lainnya memenuhi undangan dari pusat untuk belajar lebih jauh tentang upaya penurunan stunting di Vietnam.

Kegiatan kaji banding sendiri berlangsung selama tiga hari dan dipusatkan di Kota Hanoi dan beberapa Provinsi di Vietnam Tengah.

Terpilihnya Kabupaten Lombok Barat sebagai salah satu daerah percontohan karena pemerintah pusat menganggap komitmen kepala daerahnya dinilai sangat baik dalam menghadapi stunting. Komitmen tersebut berhasil menurunkan kasus stunting dari 49 % pada tahun 2007 (riskesdas 2007) menjadi 32.8 % pada tahun 2016.

- Advertisement -

Rachman mengatakan, dipilihnya Vietnam sebagai wahana belajar, karena Vietnam menjadi salah satu negara yang cukup berhasil menurunkan angka kasus stunting. Tercatat, jumlah kasus stunting di Vietnam pada tahun 2000 terbilang cukup tinggi, yaitu sekitar 43 persen. Dalam kurun waktu 15 tahun, Vietnam berhasil menurunkan kasus stunting menjadi 23 % di tahun 2015.

“Selanjutnya hasil kaji banding di Vietnam ini akan dikombinasikan dengan upaya dan sistem yang sudah dibangun di Kabupaten Lombok Barat dengan berbagai inovasi yang telah dilakukan,” ungkap Rachman melalui pesan singkat, Selasa (21/11).

- Advertisement -

Dijelaskan Rachman, beberapa inovasi yang telah dilakukan Dinas Kesehatan Lombok Barat di antaranya sensus terhadap seluruh balita di Lombok Barat, inovasi Gerakan Masyarakat Sadar Gizi (Gemadazi) dan upaya penguatan sistem melalui e-Puskesmas, e-Pustu, e-Poskesdes dan e-Posyandu.

“Tanggal 28 November ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten akan diminta sebagai narasumber dalam acara bootcamp yang akan dihadiri oleh 100 kabupaten prioritas, masing-masing kabupaten terdiri dari tujuh orang, mulai dari Sekda, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan beberapa dinas terkait,” terangnya.

Lebih lanjut ia mengatakan rencananya seluruh bupati dan walikota terpilih akan dipanggil oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam rangka membangun komitmen untuk mengatasi masalah stunting di Indonesia pada pertengahan  Desember 2017 ini. (f3)

- Advertisement -
Jumat, Mei 9, 2025

Trending Pekan ini

Wujudkan Target 2,5 Juta Wisatawan ke NTB, Kadispar Ajak Media Gaungkan Event Pariwisata

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov...

Gubernur NTB dan Insan Media Duduk Bersama, Perkuat Silaturahmi dan Sinergi Pembangunan

HarianNusa, Mataram - Gubernur NTB Dr. H. Lalu Muhamad...

Gubernur NTB Zulkieflimansyah Tandatangani MoU Usulan Penggunaan Kawasan Hutan dengan PT STM

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr H...

Forum LLAJ Lombok Barat Gelar Rapat Menbahas Sejumlah Aduan Masyarakat

HarianNusa.Com - Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan (FLLAJ) Kabupaten...

Ketua Komisi I DPRD NTB : Edukasi dan Kontrol Kunci Utama Cegah Anak Kecanduan Game Online

HarianNusa, Mataram - Kekhawatiran terhadap meningkatnya kecanduan game online...
Jumat, Mei 9, 2025

Berita Terbaru

Dua Calon Haji NTB Meninggal Dunia Sebelum Berangkat, Nomor Kursi Bisa Dialihkan ke Ahli Waris

HarianNusa, Mataram - Dua calon jamaah haji (JCH) asal...

Kloter 7 Jamaah Haji NTB Siap Diberangkatkan, Tertua berusia 93 Tahun

HarianNusa, Mataram – Sebanyak 393 jamaah calon haji (JCH)...

Rakor Kependudukan, Wabup UNA: Tertib Adminduk adalah Modal Dasar Untuk Wujudkan Kesejahteraan

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui...

Ketua Komisi I DPRD NTB : Edukasi dan Kontrol Kunci Utama Cegah Anak Kecanduan Game Online

HarianNusa, Mataram - Kekhawatiran terhadap meningkatnya kecanduan game online...

Komisi V DPRD NTB Terima Laporan Dugaan Jual Beli Ijazah di PTS Lombok Tengah

HarianNusa, Mataram - Komisi V DPRD Provinsi NTB menerima...

Abdul Hadi Sampaikan Aspirasi Jalan Daerah Lombok Barat ke Menteri PUPR

Jakarta, 7 Mei 2025 – Anggota Komisi V DPR...
Jumat, Mei 9, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!