HarianNusa.com, Mataram – Menjelang Pilgub NTB 2018 mendatang serta pemilihan bupati maupun walikota di beberapa daerah di NTB, Polda NTB mempersiapkan Patroli Cyber Polda NTB untuk mengawasi media sosial (medsos).
Pengawasan terhadap medsos guna mengantisipasi terjadinya kampanye hitam (black campaign) maupun isu-isu SARA yang berkembang terkait pilkada. Hal tersebut untuk mencegah pesta domokrasi di NTB berlangsung rusuh.
Wakapolda NTB, Kombes Pol. Drs. Imam Margono mengatakan Patroli Cyber tersebut akan fokus mengawasi penyebaran SARA, hoax dan kampanye hitam yang terkait pilkada.
“Di medsos nanti terkait dengan black campaign, makanya kita dari Polda khususnya Patroli Cyber bergerak untuk mengantisipasi hal itu,” ujarnya ditemui usai gelar pasukan pengamanan pilkada, Senin (11/9).
Tidak hanya itu, Polda NTB juga akan mencegah terjadinya politik uang saat pilkada. Jika menemukan indikasi adanya politik uang, maka akan ditelusuri dan diproses hukum.
“Kalau ada kita akan telusuri politik uang itu,” pungkasnya.
Saat ini Polda NTB tengah melakukan pra-kondisi persiapan pilkada. Pra-kondisi tersebut dengan cara melakukan sosialisasi persuasif terhadap masyarakat terkait pilkada damai, sekaligus melakukan sosialisasi undang-undang pemilu serta peraturan KPU dan Bawaslu. Pra-kondisi akan dilaksanakan hingga Oktober 2017 nanti. (sat)
