HarianNusa.com, Mataram – Team Resmob 701 Reskrim Polres Mataram menggagalkan ribuan strip Tramadol yang hendak dibawa ke Gomong, Kota Mataram, Selasa (12/9).
Sebanyak dua dus yang berisi Tramadol diamankan polisi beserta dua pelaku yang menjadi kurirnya. Obat terlarang tersebut diamankan polisi sesaat setelah pelaku mengambilnya melalui Kantor JNE Express Mataram di Karang Sukun.
Ditemukan dua dus berisi Tramadol berjumlah 2.520 strip yang masing-masing strip berisi 10 butir, sehingga total Tramadol berjumlah 25.200 butir.
Dua pelaku diketahui berinisial DS (24) asal Lingkungan Kemasan, Kelurahan Monjok, Kota Mataram dan MRH (25) asal Kelurahan Monjok Timur, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Keduanya ditangkap sekitar pukul 14.00 Wita.
“Modus pelaku dengan mengambil dua dus paket berisi Tramadol. Pelaku hendak mengedarkannya ke Gomong,” ujar Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK.
Tramadol tersebut dikirim oleh seorang bernama Rizal Clothing di Jakarta. Pelaku hendak mengedarkannya pada pelanggan tetapnya, yang kemudian pelanggannya akan mengecerkannya pada pembeli.
“Pelaku diamankan saat mengambil paket berisi Tramadol tersebut menggunakan sebuah mobil. Saat pelaku keluar, Team Resmob langsung melakukan penangkapan dan pemeriksaan isinya,” ungkapnya.
Keterangan pelaku, sebelum tertangkap, ia telah menjual pil Tramadol ke wilayah Kota Mataram sebanyak lima kali. Dalam satu dus pelaku dapat menghasilkan uang Rp 11 juta, sementara modal pelaku membeli Tramadol tersebut per dus sebesar Rp 4 hingga Rp 5 juta.
Kini keduanya tengah ditahan di Mapolres Mataram. Polisi terus mendalami kasus tersebut untuk mengembangkan pelaku lainnya. (sat)
