Lantaran Sering Keluar Malam, Kakek ini Dituduh Dukun Santet

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Puluhan warga Desa Kiantar, Kecamatan Seteluk, Sumbawa Barat mengepung rumah Amaq Pesah (70), Kamis (21/9). Warga menuduh Amaq Pesah merupakan seorang dukun santet.

Kecurigaan warga terhadapnya lantaran warga kerap kali memergoki Amaq Pesah sedang keluar malam dan pergi di dekat rumah warga yang sakit. Setelah beberapa lama di pekarangan warga yang tengah sakit, Amaq Pesah kemudian kembali ke rumahnya.

- Advertisement -

Warga pun menduga bahwa kakek tersebut merupakan dukun santet yang mengancam nyawa masyarakat desa. Malam kemarin puluhan warga berbondong-bondong mendatangi rumah Amaq Pesah di Dusun Aik Tiris.

Beruntung kabar rumah miliknya akan didatangi warga membuat Amaq Pesah beserta istri dan anaknya melarikan diri. Kepala Dusun setempat juga menghubungi Polsek Seteluk untuk mencegah warga bertindak anarkis.

Betul saja, begitu warga sampai di rumah Amaq Pesah, warga melempari rumah tersebut menggunakan batu. Polisi yang datang kemudian segera menenangkan massa.

- Advertisement -

Amaq Pesah beserta keluarganya berhasil dievakuasi polisi menuju Polsek Seteluk. Kapolsek Seteluk, Iptu Meivito Wicaksono mengerahkan anggota mengamankan rumah korban. Sementara perwakilan warga dan Amaq Pesah dimediasikan di kantor polisi.

“Kita akan tetap siagakan anggota di dusun tersebut hingga betul-betul kondusif,” ujarnya.

- Advertisement -

Kapolsek mengimbau agar masyarakat jangan mudah terprovokasi atas kabar dukun santet tersebut.

Sementara guna mengantisipasi terjadinya main hakim sendiri, sekitar pukul 02.00 Wita dini hari kemarin, Amaq Pesah beserta keluarga dievakuasi ke Polres Sumbawa Barat. Putranya yang masih duduk di bangku SMA terpaksa diungsikan di rumah bibinya di dusun tersebut agar tetap dapat bersekolah. (sat)

- Advertisement -
Minggu, Juli 6, 2025

Trending Pekan ini

Jambret Korban Hingga Jatuh, Pemuda Asal Sekarbela Ditembak

HarianNusa.com, Mataram – Kejahatan jambret kembali terjadi di Kota...

Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Terkuak, Polda NTB Tetapkan 3 Tersangka

HarianNusa, Mataram – Misteri kematian Brigadir Muhammad Nurhadi, anggota...

Damkar Lobar Gerak Cepat Padamkan Api Dalam Hitungan Menit

HarianNusa, Lombok Barat  - Sebuah insiden konsleting listrik yang...

Listrik untuk Rakyat, PLN Tingkatkan Kontribusi Energi Hijau di NTB

HarianNusa, Mataram — PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara...
Minggu, Juli 6, 2025

Berita Terbaru

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Terkuak, Polda NTB Tetapkan 3 Tersangka

HarianNusa, Mataram – Misteri kematian Brigadir Muhammad Nurhadi, anggota...

Damkar Lobar Gerak Cepat Padamkan Api Dalam Hitungan Menit

HarianNusa, Lombok Barat  - Sebuah insiden konsleting listrik yang...

Listrik untuk Rakyat, PLN Tingkatkan Kontribusi Energi Hijau di NTB

HarianNusa, Mataram — PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara...

Pengukuhan DWP, Wabup UNA : Mari Bersinergi Mewujudkan Lombok Barat Sejahtera Dari Desa

HarianNusa, Lombok Barat - Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok...

Pasca Insiden Kecelakaan, TNGR Siapkan Langkah Konkret Perbaiki Layanan dan Tata Kelola Pendakian Rinjani

HarianNusa, Mataram -  Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menjadi...
Minggu, Juli 6, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!