HarianNusa.com, Mataram – Gempa bumi tektonik berkekuatan 3,6 skla richter mengguncang Bima, Nusa Tenggara Barat, pukul 21.41 Wita, Rabu (4/10).
Gempa bumi berpusat pada episenter kordinat 8,71⁰ Lintang Selatan – 118,48⁰ Bujur Timur tepatnya pada 24 km Tenggara Dompu-NTB, pada kedalaman 13 Km.
“Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat menunjukkan bahwa wilayah Bima mengalami guncangan dalam skala intensitas I-II SIG atau II-III MMI. Di daerah ini guncangan gempa bumi dirasakan oleh beberapa orang,” ujar Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Agus Riyanto SP., MM.
Hasil pengamatan, gempa bumi tersebut merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif, namun tidak menyebabkan potensi tsunami.
Hingga saat ini belum terjadi gempa bumi susulan (aftershock), sehingga BMKG mengimbau masyarakat di pesisir Bima tidak panik dan juga tidak mempercayai isu tsunami. (sat)
