HarianNusa.com, Lombok Tengah – Tiga bocah yang masih duduk di bangku SMA dan SMP tertangkap tangan Satuan Narkoba Polres Lombok Tengah (Loteng), Rabu (18/10). Ketiganya ditangkap di wilayah pertokoan Praya.
Ketiganya masing-masing berinisial AA (17), FR (17) pelajar SMA dan FD (15) yang masih duduk di bangku SMP. Polisi mengamankan dua poket sabu, dua korek api gas, satu set bong, satu bundel klip plastik dan satu unit HP. Ketiganya kemudian digiring menuju Mapolres Loteng.
“Kami melakukan penangkapan terhadap ketiganya di depan sebuah bank, di kompleks pertokoan. Saat kami selidiki, ternyata status ketiganya masih pelajar,” ujar Kasat Narkoba Polres Loteng, AKP Muhaemin, SH., SIK.
Saat diintrogasi, ketiganya mengaku tengah ketagihan mengkonsumsi narkoba sejak tahun lalu. Mereka mendapatkan narkoba tersebut dari Mataram melalui pelantara kurir.
Ini menjadi kekhawatiran bersama. Ada indikasi pengedar narkoba mulai mengajarkan korbannya mengkonsumsi narkoba sejak korbannya masih sangat muda. Ketika korban telah kecanduan, maka menjadi ladang yang subur bagi pengedar untuk mendapatkan keuntungan menjual narkoba.
“Sekarang bandar dan pengedar itu sudah mulai berinvestasi dengan mengincar anak-anak untuk dicekoki narkoba. Nanti ketika sang anak berumur 8-10 tahun dan sudah menjadi pecandu berat, di sanalah para pengedar dan bandar mendulang rupiah. Jadi para orang tua sudah dituntut untuk harus membentengi anak-anak kita lebih ketat lagi,” ujar Kapolres Loteng, AKBP Kholilur Rochman. (sat)
