HarianNusa.com, Lombok Timur – Upaya pencurian sepeda motor terjadi di Dusun Selong, Desa Sakra, Kecamatan Sakra, Lombok Timur (Lotim), Selasa (14/08) pukul 16.10 Wita. Seorang pelaku yang hendak mengambil sepeda motor milik korban, digagalkan oleh korbannya sendiri.
Kejadian bermula saat korbannya bernama Sopiandi pulang ke sawah. Saat itu sepeda motornya terparkir di pinggir jalan. Ketika korban baru saja menaiki motornya dan menaruh HP di boks motor, tiba-tiba pelaku datang dari arah belakang dan langsung naik ke motor korban.
“Posisi pelaku berada di atas sepeda motor korban, sehingga terjadilah saling pukul antara pelaku dan korban,” ujar Kasubbag Humas Polres Lotim, IPTU Made Tista, Kamis (16/08).
Pelaku belum sempat mengambil motor korban. Merasa kewalahan, pelaku pun turun dan sempat membawa kabur HP milik korban yang tersimpan di boks motor. Pelaku lari ke arah motor temannya yang sudah menunggu sekitar dua meter.
“Namun saat pelaku naik ke motor temannya, korban berhasil menarik pelaku hingga terjatuh. Di situ terjadi perkelahian,” ungkapnya.
Korban berhasil membekuk pelaku. Pelaku tertangkap dengan HP Samsung J2 milik korban. Sementara teman pelaku berhasil melarikan diri.
Korban kemudian membawa pelaku di Mapolsek Sakra untuk diproses. Namun saat korban pulang, korban memberitahukan peristiwa tersebut pada warga desanya. Warga yang geram pun beramai-ramai mendatangi Mapolsek Sakra untuk menghakimi pelaku.
“Beruntung dengan sigap anggota kami menenangkan warga dan membawa pelaku menuju Polres Lotim, agar tidak terjadi aksi main hakim sendiri,” pungkas Tista.
Pelaku diidentifikasi bernama Subki (34) seorang pekerja swasta asal Dusun Gubuk Pande, Desa Korleko, Kecamatan Labuhan Haji, Lotim. (sat)