HarianNusa.Com, Mataram – Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H. Zulkieflimansyah melantik 6 (enam) pasangan kepala daerah yang terpilih dalam Pilkada 2020, bertempat di Gedung Graha Bhakti Praja Kompleks Kantor Gubernur, Jumat (26/2/2021).
Enam pasangan kepala daerah yang dilantik Gubernur, yaitu, Walikota/Wakil Walikota Mataram H. Mohan Roliskana, .S.Sos., M.H., dan TGH. Mujiburahman., Bupati/Wakil Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, S.H., dan Danny Karter Febrianto R, S.T., M.Eng., Bupati/Wakil Bupati Lombok Tengah H Lalu Pathul Bahri dan H M Nursiah, Bupati/Wakil Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM dan Fud Syaifuddin, ST, Bupati/Wakil Bupati Dompu Kader Jaelani dan H. Syahrul Parsan, ST., MT, dan Bupati/Wakil Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, S.E dan Drs. Dahlan M. Noer.
Dalam sambutannya usai melantik para bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota tersebut, Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul itu menyampaikan, di era media sosial seperti saat ini, masyarakat menjadi media bagi dirinya sendiri. Kritik ketidakpuasan maupun pujian atas pemimpin daerah dapat diekspresikan langsung oleh masyarakat melalui media sosial dan dapat didengar langsung oleh seluruh dunia. Terlebih dengan berlangsungnya era tatanan baru di tengah pandemi Covid 19, menjadi tantangan sekaligus harapan bagi enam bupati/walikota terpilih Provinsi Nusa Tenggara Barat yang baru.
“Sosial media dan pandemi covid-19 menimbulkan suatu kebiasaan-kebiasaan baru yang menjadi tantangan yang tidak mudah bagi pimpinan daerah,” ujarnya.
Gubernur juga menjelaskan, seluruh kepala daerah yang dilantik hari ini sudah sangat berpengalaman. Lima di antaranya melanjutkan pemerintahan sebelumnya. Sementara pasangan Bupati dan Wakil Bupati Dompu disebut tak lagi awam di ranah kepemimpinan. Dengan pengalaman tersebut, Gubernur berharap pasangan bupati/walikota terpilih kali ini dapat menjadikan daerah masing-masing menjadi lebih baik lagi. Terutama dalam penanggulangan pandemic covid-19.
“Mudah-mudahan dengan pengalaman yang sangat banyak daerah kita semakin lama semakin baik. Masa ini masa yang berbeda apalagi dengan pandemi. Semoga daerah kita bisa kembali hijau agar kita bisa kembali ke kehidupan seperti biasanya,” harap Gubernur di akhir kata sambutannya.
Dari tujuh daerah yang melaksanakan Pilkada serentak 2020, hanya Kabupaten Sumbawa yang belum dilakukan pelantikan kepala daerah terpilih. Karena sengketa hasil Pilkada Sumbawa masih berproses di Mahkamah Konstitusi (MK). Pelaksanaan tugas dilaksankan oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati, yaitu Sekda setempat. (*3).