
HarianNusa.Com – Ratusan rumah tahan gempa bantuan dari pemerintah pusat untuk masyarakat terdampak gempa yang rumahnya rusak berat di Dusun Batu Kantar Desa Naramda Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat telah dihuni.
Dari 114 unit rumah tersebut, 112 tunit elah dihuni, 2 unit diantaranya masih dalam proses. Dari total keseluruhan rumah tahan gempa itu hanya satu yang memilih model RIKO yang lainnya memilih model RISHA.
“Yang model RIKO ini masih dalam proses karena warga (pemiliknya,red) waktu itu agak lambat menentukan model rumah yang akan dibangunkan,” ungkap Teguh M Abduh, Tim Leader Kompak Kementerian PUPR, di Dusun Batu Kantar, Selasa, (36/3/19).
Pembangunan rumah tahan gempa ini dilakukan dengan sistem gotong royong oleh seluruh masyarakat di Dusun Batu Kantar dengan didampingi dua orang Fasilitator CPNS dari Kementerian PUPR.
Yang terbagi menjadi 7 pokmas.
“Tahap awal terbentuk 4 Pokmas dengan pembangunan rumah sebanyak 59 unit. Tahap 2 sebanyak 3 Pokmas sebanyak 55 rumah. Total keseluruhannya sebanyak 114 unit rumah yang sudah selesai 112 sisanya 2 rumah masih dalam pengerjaan,” tambah Aulia Zahroni pendamping pokmas CPNS Kementerian PUPR.
Sementara Ketua Pokmas Berkah, Pak Nur mengatakan sangat bersyukur dan berbahagia karena sudah tidak tidur di tenda lagi. Meskipun diakuinya diawal sosialisasi banyak menemukan kendala karena masih awamnya masyarakat terkait rumah tahan gempa.
“Alhamdulillah semua masyarakat telah menikmati tidur di rumah masing-masing sebelumnya mereka tinggal di tenda selama sekitar 7 bulan,” tuturnya.
Ratusan rumah tahan gempa ini merupakan bantuan pemerintah dengan jumlah dana 50 juta per unit untuk kategori rumah rusak berat yang proses pencairannya dilakukan dalam 3 tahap. Pengerjaan pembangunannya didampingi oleh Kementerian PUPR. (f3)