HarianNusa.com, Lotim – Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi di Dusun Semelek, Desa Santong, Kecamatan Terara, Lombok Timur. Mobil Haji Saleh (52) bermerek Mitsubishi Mirage raib digondol perampok, Jumat (21/7).
Kronologis bermula saat mobil tersebut diparkirkan di depan rumahnya. Namun anehnya mobil tersebut tiba-tiba hidup. Menyadari mobilnya hidup, dia keluar untuk memastikan siapa yang menghidupkan mobilnya. Di pikirannya, orang yang mengghidupkan mobilnya adalah keluarga sendiri.
Baca Juga: Ditodong Senjata, Mobil Milik Pak Haji di Lotim Dibawa Kabur
“Mau pergi ke mana,” kata Haji Saleh menanyakan supir mobil tersebut. Ia tidak menyangka di dalam mobil tersebut adalah pelaku pencurian.
“Mau pergi antar orang sakit,” teriak perampok dari dalam mobil.
Karena merasa kurang jelas mendengar suara, Haji Saleh pun mendekati mobil tersebut. Namun saat hendak menuju mobil tiba-tiba seorang kawanan perampok menodongkan golok ke arah lehernya.
Merasa tak berdaya, Haji Saleh kembali masuk ke rumah dengan tujuan membawa alat bela diri. Saat keluar justru mobilnya telah dibawa pergi kawanan perampok tersebut. Ia dan anaknya berusaha mengejar hingga ke Terara, namun mobil tersebut tidak ditemukan.
Pada Minggu (23/7) mobil tersebut ditemukan Bhabinkamtibmas Desa Penujak, Aipda Lalu Ahmad Jayadi. Mobil tersebut ditemukan di jalan kampung Tepak Dusun Selanglet Desa Penujak Kec. Praya Barat.
Saat ditemukan mobil tersebut dalam keadaan terparkir di pinggir jalan yang sepi. Karena curiga, Bhabinkamtibmas tersebut mengetuk kaca mobil, namun tak ada jawaban.
“Saat pintu dibuka, tidak ada orang di dalam mobil tersebut. Kunci mobil masih tergantung di dalam. Kemudian Bhabinkamtibmas menghubungi Kapolsek Praya Barat,” ujar Kasubag Humas Polres Lotim, AKP I Made Tista.
Belakangan terungkap bahwa mobil tersebut merupakan mobil curian. Kini mobil tersebut dikembalikan ke korbannya. Polisi kini memburu pelakunya yang telah dikantongi identitasnya. (sat)
