HarianNusa.com, Mataram – Semakin menurunnya pelaku penadah barang curian, membuat pelaku curanmor nekat menjual kembali motor hasil curiannya ke korbannya. Pelaku kerap meminta korbannya menebus motor yang telah dicuri tersebut dengan harga yang tidak sedikit.
Kasus serupa, Jumat (25/8) kemarin kembali terjadi. Seorang korban yang kehilangan motor di Mataram ditehubungi orang tak dikenal. Orang tersebut mengaku sebagai pencuri motornya dan meminta korban menebus motor yang telah dicuri tersebut.
“Dia meminta tebusan seharga 3,5 juta pada korbannya. Dia minta korban bertransaksi di depan SPBU Dusun Paok Motong, Lombok Timur,” ujar Kasubag Humas Polres Mataram, AKP Arnawa, Sabtu (26/8).
Namun korban tidak bodoh, usai ditelpon pelaku, korban langsung melaporkan pada Polsek Mataram. Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Mataram kemudian membuat scenario penjebakan dengan dibantu korban.
Awalnya, korban diminta polisi untuk mengikuti saran pelaku, untuk menebus motornya di Lombok Timur. Namun, korban dibuntuti oleh polisi berpakaian preman.
Sampai di lokasi ternyata benar, pelaku menemui korban untuk meminta tebusan motor. Begitu korban akan memberikan tebusan, dengan cepat polisi melakukan penangkapan terhadap pelaku. Tanpa perlawanan, curanmor ini akhirnya diringkus.
Hasil introgasi, pelaku berinisial SK (26), merupakan warga Dusun Jorong, Desa Jorong, Kecamatan Pancor, Lombok Timur. Kini dia diamankan di Polsek Mataram untuk proses penyidikan. (sat)
