Kemiskinan Menjadi Penyumbang Ribuan Warga NTB Gangguan Jiwa

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, sebanyak 9.800 warga NTB mengalami gangguan jiwa. Hal tersebut diungkapkan Direktur RSJ Mutiara Sukma, Hj. Elly Rosila Wijaya, Selasa (10/10).

 “Angka gangguan jiwa di NTB sebanyak 9.800 orang berdasarkan hasil Riskesdas 2013. Dari jumlah tersebut 14,3 persennya sudah pernah dipasung,” ujar dr. Elly.

- Advertisement -

Menurutnya, gangguan jiwa tersebut disebabkan beberapa faktor. Kemiskinan menjadi faktor utama seseorang mengalami depresi dan berujung pada gangguan jiwa.

“Depresi dan stres bisa disebabkan faktor ekonomi, lingkungan, adanya bullying, beban kerja dan lainnya,” ungkapnya.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 577 orang yang mengalami gangguan jiwa diperlakukan dengan diskriminasi, melalui pemasungan. Jumlah tersebut setara dengan 14,3 persen.

- Advertisement -

Akutnya masalah kemiskinan membuat seseorang mengalami depresi dan gangguan jiwa. Lantaran tidak memiliki biaya, kebanyakan korban gangguan jiwa hanya dirawat di rumah dan bahkan dipasung pihak keluarga agar tidak mengganggu masyarakat.

Saat ini pihak rumah sakit dan instansi terkait mengupayakan NTB bebas dari pasung. Setiap keluarga orang yang mengalami gangguan jiwa akan diberi imbauan untuk tidak memasung anggota keluarganya, melainkan melakukan upaya penyembuhan pada RSJ.

- Advertisement -

Kerjasama juga akan dilakukan pada Puskesmas, untuk melayani setiap pasien yang mengalami gangguan jiwa. Sehingga tidak perlu jauh-jauh berobat. Pihak keluarga juga diharapkan tidak menyembunyikan keluarganya yang mengalami gangguan jiwa, sehingga dapat diupayakan penyembuhan.

“Ini ada kecenderungan pihak keluarga menyembunyikan anggota keluarganya yang mengalami gangguan jiwa,” pungkasnya. (sat)

- Advertisement -
Kamis, Juni 26, 2025

Trending Pekan ini

Gubernur NTB Gerak Cepat Instruksikan Evakuasi Wisatawan Brazil yang Jatuh di Jurang Rinjani

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr....

Maman : Sekda NTB Harus Sejalan dengan Gubernur, Tak Boleh Ada “Dua Matahari”

HarianNusa, Mataram – Kekosongan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi...

PLN dan Pemprov NTB Bahas Pengembangan Energi Terbarukan Menuju NTB Hijau 2050

HarianNusa, Mataram — PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah...

Lalu Gita Ariadi Resmi Dilantik Jadi Dosen IPDN, Gubernur NTB Tunjuk Plh Sekda Sementara

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...

Yusron Hadi: Transisi Sekda NTB Tunjukkan Kelas Kepemimpinan Iqbal-Dinda yang Bermartabat

HarianNusa, Mataram – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik...
Kamis, Juni 26, 2025

Berita Terbaru

Gubernur  Sampaikan Duka Mendalam dari NTB untuk Juliana Marins, Wisatawan Brasil Korban Kecelakaan di Rinjani

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H....

Yusron Hadi: Transisi Sekda NTB Tunjukkan Kelas Kepemimpinan Iqbal-Dinda yang Bermartabat

HarianNusa, Mataram – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik...

Dinsos Lobar Verifikasi Ulang Data Bansos: 39 Ribu Penerima Dikeluarkan karena Dianggap Mampu

HarianNusa, Lombok Barat - Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lombok...

Peresmian Program Sarana Air Bersih PT Telkom, Kadis PU Lobar : Semoga Program  ini Dapat Berlanjut ke Desa Lainnya

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat bersama...

Maman : Sekda NTB Harus Sejalan dengan Gubernur, Tak Boleh Ada “Dua Matahari”

HarianNusa, Mataram – Kekosongan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi...

Nasdem NTB Siap Lantik Kepengurusan Baru, Mori Hanafi: Mayoritas Kader Internal

HarianNusa, Mataram - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem...
Kamis, Juni 26, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!