HarianNusa, Mataram – Selasa (14/2) adalah hari bersejarah bagi 230 kontingen Kemah Ukhuwah Nasional (KEMNAS) V sako Pramuka Sekolah Islam Terpadu (SIT) NTB. Bagaimana tidak, ini adalah sejarah baru yang diukir oleh Bidang Pramuka Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah NTB. JSIT Indonesia Wilayah NTB sebelumnya telah berpartisipasi pada KEMNAS III dan IV. Dengan jumlah peserta masing-masing 50 dan 120 orang yang berpartisipasi saat itu.
“Ini adalah lompatan besar bagi Pramuka JSIT NTB!,” Ujar Kak Adiyat yang didapuk sebagai pimpinan rombongan pada KEMNAS V tahun 2023 ini. “Ini sangat membanggakan bagi saya yang telah mengikuti perkembangan Pramuka SIT dari awal, apresiasi yang setinggi-tingginya bagi JSIT Indonesia Wilayah NTB” Imbuh beliau seraya melempar senyum semangat saat pelepasan kontingen Pramuka Sako NTB di Jakamandala hari Senin ( 6/2) lalu.

Di prosesi pelepasan Kontingen di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid (BIZAM) hari ini. Hadir BPH JSIT yang ikut membersamai peserta. Memberikan semangat bagi seluruh kontingen yang berangkat tiga gelombang.
“Kita hadir untuk memastikan semua berjalan tertib. Peserta dan pembina hadir tepat waktu di hari pemberangkatan” Ujar Bu Yuvita Nurma Yuliana, ketua JSIT Indonesia Wilayah NTB di sela-sela membantu dan mendampingi kontingen yang baru tiba di BIZAM.
Dari 230 peserta dalam kontingen KEMNAS asal NTB berasal dari SDIT dan SMPIT Anak Sholeh, SDIT dan SMPIT Nurul Fikri Lombok Timur, SDIT dan SMPIT Anak Sholeh Praya, SDIT dan SMPIT Bina’ul Ummah Maluk KSB, SMPIT Bukit Quran Nusantara Mataram, SDIT dan SMPIT Al Hilmi Dompu, dan SMPIT Ar Risalah Lombok Timur.
Di perhelatan lima tahunan ini. Ketua JSIT Indonesia Wilayah NTB berharap di momen KEMNAS berikutnya, tingkat partisipasi SIT NTB lebih banyak lagi. “Sebagai bentuk syiar kita, bahwa SIT se-NTB menunjukkan kebersamaan, bersinergi dalam rangka bertumbuh bersama. Mengajarkan makna kebersamaan kepada segenap peserta, mengabdi untuk negeri” tutup beliau sembari melepas kontingen gelombang tiga yang akan berada di Bumi perkemahan Cibubur, Jakarta Timur sampai 18 Februari mendatang.
(Aal)