HarianNusa.com, Mataram – Guna menekan angka pelanggaran lalu lintas di kalangan pelajar, Satlantas Polres Mataram menggelar razia lalu lintas dengan sasaran pengendara motor yang berstatus pelajar. Razia dilakukan di Jalan Panji Anom, tepatnya di depan SMAN Negeri 4 Mataram, Selasa (8/8) pagi.
Kegiatan CB hunting menyasar pelanggar lalu lintas berupa pelanggaran kasat mata tidak menggunakan helm, tidak menggunakan spion, menggunakan knalpot bodong (bising) dan kelengkapan kendaraan bermotor lainnya.
Kegiatan ini menerjungkan 15 personil di pimpin Iptu Rachman Kanit Patwal Polres Mataram. Operasi berlangsung selama satu jam mulai pukul 07.00 Wita hingga pukul 08.00 wita.
Sejumlah pelajar yang kaget dengan razia tersebut mendadak kocar-kacir dan masuk di pekarangan warga demi menghindari razia tersebut. Razia juga didukung pihak sekolah untuk mengantisipasi terjadinya lakalantas dengan korban pelajar.
“Jumlah pelanggar yang terbanyak umumnya adalah pelajar,” ujar Iptu Rachman.
Razia tersebut berhasil menjaring 21 pelanggaran, dengan rincian 14 orang tidak membawa STNK, satu orang tidak membawa SIM dan juga menahan enam unit kendaraan roda dua yang tidak sesuai dengan standar kepatuhan berlalu-lintas.
Selain itu sebanyak 65 pengendara juga ditegur lantaran tidak menggunakan helm. Kanit Dikyasa Polres Mataram, Ipda Putri Risma mengatakan kegiatan tersebut atas permintaan Kepala Sekolah, agar anak-anak didiknya selalu tertib berkendara.
“Giat ini adalah giat lanjutan setelah dilaksanakan sosialisasi dan penyuluhan beberapa kali ke SMAN 4 Mataram,” ujarnya.
“Kami juga membantu mengingatkan pihak sekolah harus melanjutkan perintah Bapak Gubernur melalui surat edaran gubernur tentang siswa-siswa tidak boleh membawa HP, mengendarai sepeda motor jika tidak memiliki SIM atau menggunakan helm,” jelasnya.
Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK mengatakan razia yang dilakukan merupakan tugas rutin Polres Mataram. Hal tersebut dalam rangka menciptakan situasi dan kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas).
“Kota Mataram inikan punya kawasan tertib lalu lintas, oleh karena itu saya berharap masyarakat pengguna kendaraan terutama roda dua supaya mengikuti aturan berlalu lintas,” imbaunya. (sat)
