Kapolres Mataram Ancam Tembak di Tempat Pelaku Begal

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Maraknya kejahatan 3C (curas, curat, curanmor) membuat Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK geram. Ia dengan tegas mengatakan akan menembak di tempat bagi pelaku 3C khususnya begal yang kedapatan menjalankan aksinya.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres saat gelar ekspos kasus pencurian sebuah angkot kuning di Mataram dengan cara menganiaya sopirnya.

- Advertisement -

“Saya ingatkan, kita akan tembak di tempat bagi pelaku 3C yang kedapatan beraksi dengan mengancam atau melukai korbannya,” ujarnya, Kamis (14/9).

Mataram sebagai etalase NTB kerap diwarnai aksi kejahatan dengan beragam modus. Namun polisi tidak patah semangat untuk terus memburu pelaku. Belum lama ini sopir angkot di Mataram dianiaya pelaku pencurian dan mengambil angkot miliknya.

Polisi kemudian memburu pelaku dan menembaknya. Pelaku yang diketahui bernama Marjuki alias Juki (43) asal Praya, Lombok Tengah (Loteng) berpura-pura sebagai penumpang angkot pada Jumat (1/9). Ia kemudian merampas angkot korban dengan terlebih dahulu menganiaya korbannya. Team Resmob 701 Reskrim Polres Mataram kemudian melumpuhkan pelaku yang mencoba melarikan diri.

- Advertisement -

Pelaku meminta korban untuk diantar ke daerah Babakan. Usai dari Babakan, pelaku menyuruh korban mengantar ke daerah Batunyala, Loteng. Tidak lama kemudian pelaku meminta korban mengatarnya ke Tembelok.

“Sampai di TKP (Tembelok), pelaku menyuruh korban berhenti dengan alasan ingin buang air kecil. Saat pelaku turun, korban juga turun buang air kecil. Pelaku memanggil korban untuk menyerahkan uang transport. Saat itu pelaku menganiaya korban,” ungkapnya.

- Advertisement -

Marjuki memukul kening sebelah kiri korban yang diketahui bernama Wardi (35) asal Lingkungan Taliwang, Kelurahan Sayang-sayang, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram.

“Kemudian pelaku mencekik leher korban dan menenggelamkan kepala korban di kali sambil menginjak perut dan paha korban,” pungkasnya.

Hal inilah yang menginisiasikan polisi untuk bertindak tegas terhadap pelaku kejahatan. Tembak di tempat dianggap sebagai solusi ampuh untuk menekan kejahatan konvensional tersebut. (sat)

- Advertisement -
Minggu, Juli 13, 2025

Trending Pekan ini

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...

Mori Hanafi Resmi Pimpin NasDem NTB, Fokus Bangun Kader Berkualitas untuk 2029

HarianNusa, Mataram - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem...

Misteri Telapak Tangan yang Gegerkan Warga Lombok Terpecahkan

HarianNusa.com, Mataram – Misteri jejak telapak tangan di tembok...

KPU Kota Mataram Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik untuk DPRD Mataram pada Pemilu 2024

HarianNusa, Mataram - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram...
Minggu, Juli 13, 2025

Berita Terbaru

Listrik Untuk Rakyat : Komisaris PLN Kunjungi NTB, Apresiasi Dedikasi Pegawai dan Infrastruktur Andalan

HarianNusa, Mataram — Dalam semangat memastikan listrik hadir secara...

KUPA PPAS Perubahan 2025  Disepakati, Bupati LAZ : Kerja Nyata dan Cepat untuk Lobar

HarianNusa, Lombok Barat - Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA)...

Sengketa Tapal Batas Selesai, Nambung Tetap Milik Lobar

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dan...

Mori Hanafi Resmi Pimpin NasDem NTB, Fokus Bangun Kader Berkualitas untuk 2029

HarianNusa, Mataram - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem...

Kapolda dan Gubernur NTB Resmi Luncurkan Ijin Pertambangan Rakyat

HarianNusa, Mataram -  Sebuah langkah bersejarah diambil Provinsi Nusa...

Dituding Memeras, Wakil Ketua DPRD Lobar Abubakar Abdullah Gugat Balik: Saya Difitnah, Ini Murni Sengketa Bisnis

HarianNusa, Lombok Barat – Wakil Ketua DPRD Lombok Barat,...
Minggu, Juli 13, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!