Olahraga
Ibnu Salim Kembali Pimpin PERKEMI NTB

HarianNusa, Mataram – Organisasi Persaudaraan Beladiri Kempo Indonesia (PERKEMI) Provinsi Nusa Tenggara Barat kembali dipimpin oleh Ibnu Salim, SH., M.Si. Terpilihnya Ibnu Salim melanjutkan kepengurusan PERKEMI NTB, setelah melalui musyawarah pengurus Sabtu (11/6/2022) lalu di Mataram.
Musyawarah PERKEMI Provinsi (Muperprov) NTB dibuka secara resmi oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB sebagai induk organisasi olahraga. Sekretaris Umum KONI NTB Muhammad Nur Haedin, S.Sos hadir membuka acara dan memberikan sambutan atas nama Ketua H. Mori Hanafi yang berhalangan hadir.
Dalam sambutannya, Sekum KONI NTB berharap agar Shorinji Kempo yang merupakan cabang oleharaga prestasi ini dapat menjaga dan meningkatkan prestasi yang telah diraih.
Untuk diketahui, cabang olahraga Kempo telah mengharumkan nama NTB dengan perolehan 2 medali emas dan 1 medali perunggu pada PON XX di Provinsi Papua tahun 2021 lalu.
Terpilihnya kembali Ibnu Salim menjadi Ketua Umum bukan tanpa alasan. Ibnu berhasil mewujudkan target pengurus untuk mempersembahkan 2 medali emas bagi NTB dari cabang olahraga Kempo.
“Target kita di PON Papua 2 emas dan medali diharapkan dari semua nomor,” kata Ibnu Salim sebagaimana dilansir dari ANTARA.
Muperprov yang dihadiri oleh 8 pengurus kabupaten dan kota PERKEMI se-NTB ini menghasilkan berbagai hal penting. Rumusan program jangka pendek dan panjang untuk pengembangan organisasi, teknik pembinaaan, serta dana usaha untuk meningkatkan prestasi PERKEMI yang gemilang dimasa yang akan datang.
Lobok Tengah
Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025, Buka Pintu Masuk Investasi Global ke NTB

HarianNusa, Lombok Tengah – Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sukses menjadi tuan rumah Indonesia Gastrodiplomacy Series (IGS) 2025, sebuah ajang diplomasi kuliner yang kini menjadi pintu masuk strategis bagi investasi dan promosi potensi daerah.
Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal melalui Asisten II Setda NTB, Lalu Mohammad Faozal, menyampaikan bahwa pelaksanaan IGS di NTB mendapatkan respons positif dari seluruh delegasi. Para peserta, menurut Faozal, mulai menyadari kekayaan potensi NTB yang sangat menjanjikan di berbagai sektor.
“IGS 2025 menjadi momentum untuk menunjukkan bahwa NTB siap menjadi daerah tujuan investasi, wisata, dan memiliki sumber daya manusia yang unggul,” ungkap Faozal, Sabtu, (10/5) .
Lebih lanjut, Faozal menjelaskan bahwa NTB memiliki potensi besar dalam berbagai sektor, mulai dari budaya, kuliner, kelautan, peternakan, perikanan, hingga pariwisata. Bahkan, sejumlah delegasi asing telah menunjukkan ketertarikan untuk menjalin kerja sama lebih lanjut.
“Beberapa delegasi sudah meminta kontak dan kartu nama. Ini sinyal positif. Sekarang tugas kita adalah menjaga komunikasi dan membangun kerja sama yang berkelanjutan,” tambahnya.
Staf Ahli Menteri Luar Negeri Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri, Dubes R. Heru Hartanto Subolo, menyatakan bahwa IGS merupakan bentuk konkret dari diplomasi publik Indonesia yang menggabungkan promosi kuliner dengan potensi kolaborasi lintas sektor.
“IGS bukan sekadar soal makanan. Ini adalah alat diplomasi yang membawa masuk berbagai peluang kerja sama antara kedutaan asing dan pemangku kepentingan nasional,” ujar Dubes Heru.
Ia juga menegaskan bahwa IGS merupakan bagian dari strategi besar “Indonesia Incorporated” yang bertujuan memperkuat citra dan daya saing Indonesia secara global melalui sinergi antarlembaga.
“Kolaborasi konkret akan segera ditindaklanjuti. Komitmen dari pemerintah sangat kuat. Tinggal bagaimana kita menjalin langkah nyata dengan mitra asing,” pungkasnya.
IGS 2025 di NTB merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Pemerintah Provinsi NTB, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), dan Pelita Air. Selama kegiatan, para delegasi diajak mengeksplorasi keindahan alam, kekayaan budaya, ragam kuliner, serta peluang investasi di NTB. (F3)
Ket. Foto:
Para peserta Indonesia Gastrodiplomacy Series 2025 tampak antusias menikmati keindahan alam NTB. (Ist)
Olahraga
Ketua KONI NTB Mori Hanafi Apresiasi Komitmen Pemprov Beri Bonus Atlet PON 2024

HarianNusa, Mataram – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menunjukkan komitmennya dalam mendukung prestasi atlet daerah dengan memberikan bonus kepada peraih medali dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Bonus ini diserahkan langsung oleh Gubernur NTB, Dr. H. L. Muhamad Iqbal, didampingi Wakil Gubernur, Ketua KONI NTB Mori Hanafi, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, di Kantor Gubernur NTB, Rabu (27/3).
Ketua KONI NTB, Mori Hanafi, mengungkapkan rasa syukur atas apresiasi cepat dari Pemprov NTB kepada para atlet dan pelatih. Menurutnya, pencairan bonus ini bukan hanya bentuk penghargaan atas kerja keras mereka, tetapi juga menjadi motivasi besar untuk meningkatkan prestasi di masa depan.
"Bonus ini adalah bentuk penghormatan bagi perjuangan atlet NTB yang telah berjuang di PON XXI. Kami di KONI NTB sangat mengapresiasi langkah cepat Pemprov, karena ini akan menjadi dorongan bagi atlet dan pelatih untuk terus berprestasi," ujar Mori Hanafi.
Pemprov NTB mengalokasikan anggaran sebesar Rp 31 miliar untuk pemberian bonus ini. Atlet yang meraih medali emas mendapatkan Rp 350 juta, medali perak Rp 250 juta, dan medali perunggu Rp 150 juta. Selain atlet, para pelatih juga mendapatkan apresiasi berupa bonus dari Pemprov.
Mori Hanafi menegaskan, bahwa pembinaan olahraga di NTB harus terus diperkuat dengan investasi yang berkelanjutan. Ia menilai, regenerasi atlet dan penciptaan juara baru hanya bisa terwujud dengan pelatih yang kompeten serta ekosistem olahraga yang solid.
"Kami akan terus mendorong peningkatan kualitas pelatih dan program pembinaan yang lebih baik. Dengan dukungan Pemprov dan berbagai pihak, NTB bisa terus mencetak atlet berprestasi di tingkat nasional maupun internasional," tambahnya.
Dalam ajang PON XXI tahun lalu, sebanyak 54 cabang olahraga berhasil menyumbangkan medali untuk NTB, termasuk dari event olahraga yang bersinergi dengan PON seperti Porwanas untuk wartawan olahraga dan Peparnas bagi atlet penyandang disabilitas.
Dengan adanya dukungan penuh dari Pemprov NTB dan peran aktif KONI, diharapkan prestasi olahraga NTB terus meningkat dan mampu melahirkan lebih banyak juara di masa mendatang. (F3)
Ket. Foto:
Ketua KONI NTB H. Mori Hanafi memberikan sambutan dalam dalam kegiatan penyerahan bonus atlet PON 2024 di Kantor Gubernur NTB. (Ist)
Headline
Tambah Koleksi Medali NTB, Rini Kurniati Pertahankan Emas di Cabor Kempo

HarianNusa, Aceh – Cabang Olahraga (Cabor) Kempo buka kran medali emas perdana, setelah Rini Kurniati berhasil tumbangkan lawannya pada ajang PON XXI/2024 Aceh-Sumut, di GOR KONI Aceh, Kamis (19/9/24).
Medali emas pembuka dari cabor Kempo ini diraih oleh Rini Kurniati di Nomor Randori 55-60kg Putri. Raihan ini disebut-sebut sebagai awal yang positif bagi cabor Kempo NTB. "Ini medali Pembuka kita di cabor Kempo. Mudahan hasil ini semakin meningkat di laga selanjutnya," Kata Pelatih Kempo NTB Sinpei Hadi Gunawan.
Perempuan yang biasa disapa Rini ini tampil di ajang PON untuk kedua kalinya. Menariknya, di penampilan keduanya ini, Rini berhasil pertahankan tradisi Emas yang diraih di PON Papua lalu. Sejak babak kualifikasi, ia tampak meyakinkan. Di partai awal babak kualifikasi, hingga babak semifinal selalu menang. Partai final pun sudah ditangan.
Di partai Final, Rini bertemu dengan atlet asal Riau. Pada laga final ini, pertandingan berlangsung sengit. Lawannya tampak lebih tinggi, sehingga sesekali Rini mencari celah agar poin tetap masuk. Namun atas perjuangannya yang optimal, Rini mampu m numbangkan musuhnya, setelah dinyatakan menang poin. "Alhamdulillah saya masih konsisten, karena bisa pertahankan raihan medali emas di ajang PON," Ucap Rini penuh Syukur.
Bagi Rini, pengalaman kedua tampil di ajang PON ini sangat berharga. Apalagi ia sukses pertahankan medali emasnya. Meski lawan-lawannya sudah banyak yang berpengalaman di ajang Nasional. Selain mampu pertahankan medali emas, Rini juga semakin banyak mendapat ilmu. "Saya bangga bisa pertahankan medali emas PON. Semoga teman-teman atlet lainnya juga bisa pertahankan prestasinya," harap Rini.
Untuk diketahui, Pada game cabor Kempo, hampir seluruh atletnya tampil prima. Dari 9 nomor yang diturunkan, setidaknya ada 4 nomor yang masuk final, satu nomor semifinal, tiga nomor masih kualifikasi, dan satu nomor sudah amankan perunggu. Penampilan para atlet Kempo ini menjadi harapan bagi kontingen NTB.
Karena peluang medali emas di Cabor Kempo cukup banyak dan terbuka lebar. Sehingga cabor yang raih dua emas di PON Papua 2021 lalu ini diprediksi bakal menjadi lumbung emas buat NTB, terutama bagi kluster aceh. (HN3)
Ket. Foto:
Atlet Kempo NTB berlaga di PON XXI Aceh-Sumut. (Ist)
-
Headline7 tahun ago
Potensi Tsunami di Asia, NTB Diperingati Waspada
-
NTB6 tahun ago
Ini Cara Mitigasi saat Gempa Bumi
-
Headline7 tahun ago
Misteri Telapak Tangan yang Gegerkan Warga Lombok Terpecahkan
-
Headline8 tahun ago
Mengenang 40 Tahun Bencana Tsunami di Lombok dan Sumbawa
-
Headline8 tahun ago
Ssttt… Ini Lokasi Razia Zebra di Pulau Lombok Selama Dua Pekan
-
Hukum & Kriminal7 tahun ago
Tak Terima Diputusin, Pria di Lotim Sebar Foto Bugil Kekasihnya
-
NTB6 tahun ago
Ahli Geologi AS Peringatkan Bahaya Gempa di Selatan Lombok
-
NTB6 tahun ago
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Dingin di Lombok