HarianNusa.com, Mataram – Menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2018, Polwan Polda NTB siap amankan situasi. Berbagai upaya dilakukan untuk menyiapkan diri dalam menghadapi pesta demokrasi di NTB mendatang, salah satunya dengan berlatih rutin pengendalian massa.
Polwan akan siap menjadi garda terdepan, bila saat Pilgub NTB 2018 nanti terjadi unjuk rasa. Hal tersebut untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan.
“Polwan akan turun, terutama saat berlangsung kampanye yang eskalasinya naik menjadi aksi unjuk rasa. Polwan sebagai garda terdepan akan melakukan negosiasi dengan massa melalui cara-cara yang humanis,” ujar Karo Ops Polda NTB, Kombes Pol I Dewa Putu Maningkajaya belum lama ini.
Polwan juga akan memberikan pengamanan unjuk rasa yang dilakukan oleh perempuan maupun anak-anak nanti.
Apabila dalam demonstrasi politik nanti terjadi keributan, maka akan dikerahkan juga Personel Polda NTB. Namun, apabila aksi berujung bentrok, maka dikerahkan Peleton Inti Sabhara dan Brimob Polda NTB.
“Sudah dipersiapkan lintas ganti apabila eskalasinya naik. Kita turunkan peleton kerangka gabungan staf seluruh satker (satuan kerja) Polda NTB yang telah diberikan pelatihan Dalmas (Pengendalian Massa),” pungkasnya.
“Namun jika berujung pada aksi anarkis, maka akan diturunkan Peleton Inti Sabhara dan Brimob Polda NTB,” lanjutnya.
Diketahui, 2018 nanti pesta demokrasi tidak hanya Pilgub, tetapi juga pemilihan Walikota Bima, Pilbub Lombok Timur dan Lombok Barat. (sat)
