More
    BerandaHukum & KriminalJambret Korban Hingga Jatuh, Pemuda Asal Sekarbela Ditembak

    Jambret Korban Hingga Jatuh, Pemuda Asal Sekarbela Ditembak

    HarianNusa.com, Mataram – Kejahatan jambret kembali terjadi di Kota Mataram. Kali ini korbannya adalah seorang wanita. Kejadian terjadi di Jalan Panji Masyarakat Kelurahan Kekalik Jaya Kecamatan Sekarbela Kota Mataram, Jumat (02/02) kemarin.

    Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK, menerangkan saat itu korban tengah berkendara menggunakan motornya. Tiba-tiba dua pelaku jambret yang berboncengan membuntuti korban dari belakang dan langsung merampas HP korban yang ada di box (dasboard) motornya.

    “Korban berusaha mengejar pelaku. Namun sampai di gang buntu, pelaku menabrak sepeda motor korban, sehingga korban terpental ke aspal dan mengalami luka lecet di wajah dan tubuhnya,” ujar Kapolres, Sabtu (03/02).

    Korban saat ini dirawat di RS Kota Mataram, dia mengalami luka lecet pada lengan kiri, luka robek pada pelipis dan luka di sekitar tubuhnya.

    Sementara polisi pada hari itu juga melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan saksi. Hasilnya, polisi berhasil mengidentifikasi seorang pelaku jambret. Pelaku berinisial DA alias Doni (24) asal Lingkungan Pande Mas Kelurahan Karang Pule Kecamatan Sekarbela Kota Mataram.

    Proses Penangkapan

    Berdasarkan keterangan saksi, pelaku menggunakan motor jenis Yamaha Mio dengan nomor polisi DR 3506 DZ. Polisi kemudian melacak pemilik motor tersebut dan melakukan penyelidikan.

    “Ciri-ciri pelaku sudah dikumpulkan. Menurut saksi, pelaku ciri-cirinya muda, berperawakan kurus dan tinggi serta menggunakan jaket biru dan plat motor yang dihapal saksi,” jelasnya.

    Hasil penyelidikan, keberadaan pelaku saat itu di rumah istrinya di daerah Kekeri Kecamatan Gunungsari Lombok Barat. Polisi kemudian melakukan penggerebekan.

    “Polisi melihat barang bukti sepeda motor pelaku terparkir di halaman rumah tersebut,” pungkasya.

    Polisi pun bergegas masuk ke dalam rumah. Namun ternyata pelaku telah menyadari kedatangan polisi. Dia kemudian berlari kabur meloncat jendela kamarnya.

    Tembakan peringatan sebanyak tiga kali ke udara rupanya tak membuat pelaku menyerah, sehingga polisi melakukan tembakan ke arah kaki kanan pelaku. Pelaku pun roboh bersimbah darah dan tertatih-tatih digelandang polisi.

    Pelaku Doni (depan) mengalami luka tembak akibat melawan. (ist/hariannusa.com)

    Dalam kamar pelaku ditemukan jaket biru milik pelaku saat beraksi dan sejumlah barang bukti. Polisi pun membawa Doni ke RS Bhayangkara untuk menjalani perawatan.

    “Dari introgasi, pelaku mengaku menjambret bersama temannya berinisial AD dari Punia Kota Mataram. Kini kita masih melakukan pengejaran,” ungkap Kapolres.

    Sementara barang bukti hasil jambret berupa HP Oppo Neo 7 dibawa oleh pelaku AD. Pukul 24.00 Wita malam polisi melakukan penggerebekan di rumah AD, namun pelaku tidak ada di rumah, dan kini masih dalam pengejaran. (sat)

    Must Read

    spot_img
    error: Content is protected !!