HarianNusa com – Gempa bumi bermagnitudo 4,6 mengguncang Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, pukul 09.00 Wita, Selasa, 6 November 2018.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Mataram, merilis gempa berpusat pada 4 kilometer timur laut Lombok Timur.
“Episenter terletak pada koordinat 8,47 lintang selatan dan 116,57 bujur timur pada kedalaman 10 km,” ujar Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Agus Riyanto.
Menurutnya, ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat hasil interaksi sesar naik busur belakang Flores (Flores Back Arc Trust).
Akibat gempa tersebut, ratusan siswa di masing-masing sekolah dasar dijemput pulang orang tua mereka. Orang tua siswa takut jika terjadi gempa susulan.
Guru SDN 2 Sembalun Lawang, Rijalul Fikri, mengatakan puluhan walimurid menjemput anak mereka lantaran takut adanya gempa susulan.
“Gempanya cukup besar sekali, membuat walimurid menjemput anak-anak mereka. Sekolah terpaksa diliburkan,” pungkasnya.
Sementara teramati juga sebuah bukit di Sembalun Lawang longsor pasca gempa tersebut. Banyak warga panik dan menyelamatkan diri ke tanah lapang. (sat)