Connect with us

Newswire

Ajang HUAWEI CLOUD Summit di Singapura: Bahas Teknologi Cloud dan Artificial Intelligent

SINGAPURA, 30 April 2019 /PRNewswire/ — Dari 24-25 April, ajang 2019 HUAWEI CLOUD Summit dengan tema “+AI, Grow with Intelligence” digelar di Singapura. Hampir 2.000 mitra dan pakar hadir untuk mengulas bagaimana teknologi cloud + AI (kecerdasan buatan) membantu sejumlah industri untuk meningkatkan produktivitas dan mendukung kalangan perusahaan dalam mencapai transformasi mutakhir (intelligent). Banyak kasus studi yang dibagikan guna menunjukkan manfaat dari penggunaan teknologi tersebut.

Inovasi berjenis full-stack segera mendukung rencana Singapura untuk kemutakhiran (smart blueprint)

AI menjadi penggerak baru bagi transformasi industri. Banyak perusahaan yang berlomba-lomba menemukan cara agar bisa memimpin era kemutakhiran. Dengan perkembangan berbagai teknologi baru, berbagai jenis organisasi jenis memilih HUAWEI CLOUD untuk kebutuhan komputasi cloud. Song Zhexuan, Chief Strategy Officer, HUAWEI CLOUD, berkata: “Apa yang membedakan HUAWEI CLOUD dari yang lain? Perbedaannya ad..

Published

on

SINGAPURA, 30 April 2019 — Dari 24-25 April, ajang 2019 HUAWEI CLOUD Summit dengan tema “+AI, Grow with Intelligence” digelar di Singapura. Hampir 2.000 mitra dan pakar hadir untuk mengulas bagaimana teknologi cloud + AI (kecerdasan buatan) membantu sejumlah industri untuk meningkatkan produktivitas dan mendukung kalangan perusahaan dalam mencapai transformasi mutakhir (intelligent). Banyak kasus studi yang dibagikan guna menunjukkan manfaat dari penggunaan teknologi tersebut.

Inovasi berjenis full-stack segera mendukung rencana Singapura untuk kemutakhiran (smart blueprint)

AI menjadi penggerak baru bagi transformasi industri. Banyak perusahaan yang berlomba-lomba menemukan cara agar bisa memimpin era kemutakhiran. Dengan perkembangan berbagai teknologi baru, berbagai jenis organisasi jenis memilih HUAWEI CLOUD untuk kebutuhan komputasi cloud. Song Zhexuan, Chief Strategy Officer, HUAWEI CLOUD, berkata: “Apa yang membedakan HUAWEI CLOUD dari yang lain? Perbedaannya adalah Infrastruktur cloud yang hemat biaya dengan platform aplikasi terbuka, serta portofolio AI yang berjenis full-stack untuk segala skenario penggunaan (all-scenario).”

Selama acara berlangsung, para pelanggan, mitra dan pakar dari SAP, Intel, SHAREit, RFCx, NUS, dan Cennavi Technologies berbagi opini dan praktik dalam transformasi digital serta penggunaan AI.

Advertisement

Sumner Lemon, Regional Director, Digital Transformation and Enterprise Sales, Asia Pasifik & Jepang, Intel, mengatakan “Perpaduan bisnis yang lazim ditemui dengan bisnis digital telah memunculkan perekonomian digital yang berorientasi pada data. Segala hal tak lagi berjalan seperti biasanya, dan banyak organisasi yang menyadari ketidakmampuan mereka untuk bersaing dengan infrastruktur yang sudah ketinggalan zaman. Kesuksesan bisnis kini memerlukan transformasi TI, dari pusat data ke berbagai cloud hingga ke perangkat (edge).”

Jitu Agrawal, Vice President & GM, Digital Core Cloud, SAP, Asia Tenggara, berkata: “Era digital tengah berkembang ke era kemutakhiran (intelligence), dan strategi SAP adalah menghadirkan Intelligent Enterprise melalui Intelligence Suite – solusi tepat bagi setiap kondisi pelanggan.”

Jason Wang, Partner & CBO, SHAREit, bilang: “Dalam kiprah untuk mewujudkan visi global kami, HUAWEI CLOUD telah menjadi salah satu mitra yang paling tepercaya sehingga kami dapat menghadirkan kepuasan bagi 1,8 miliar pengguna SHAREit.”

Selama ajang ini digelar, Bourhan Yassin, COO, Rainforest Connection (RFCx), memberikan pidato yang berjudul “Penjaga Hutan: Sejumlah Ponsel Daur Ulang yang Didukung AI” (Guardians of the Forest: AI Powered Recycled Cell Phones). Bourhan Yassin berkata, “Dengan bantuan HUAWEI CLOUD AI, kami bisa membuat lanskap suara (soundscape) yang terbesar di dunia untuk hutan terpencil, mampu mendeteksi berbagai panggilan di tengah satwa-satwa yang terancam punah dan penting bagi ekosistem: Monyet Laba-Laba (Spider Monkey), Monyet Peraung (Howler Monkey), Kakaktua Amazon, Orangutan Macaw, Macan Tutul, dan lain sebagainya…”

Ooi Beng Chin, Distinguished Professor, Department of Computer Science School of Computing, NUS, bilang: “Saya gembira atas langkah Huawei yang meluncurkan layanan cloud-nya di Singapura. Kehadirannya kelak memfasilitasi para peneliti kami untuk teknologi cloud, seperti distributed deep learning dan Apache SINGA, serta mempromosikan sektor layanan kesehatan, keamanan dan teknologi finansial demi pengguanaan yang lebih luas lagi. Kami ingin melakukan pertukaran ide-ide riset dan menjalin kerja sama di masa mendatang.”

Advertisement

Cennavi Technologies dan HUAWEI CLOUD bekerja sama untuk mengembangkan Traffic Intelligent Twins TrafficGo. Di ajang ini, Song Huixing, Manager of Base Platform Dept, Cennavi Technologies, berkata, “Dengan infrastruktur dan AI HUAWEI CLOUD yang piawai, dan platform MineData kami, Cennavi Technologies membuat perkembangan di beberapa bidang, khususnya transportasi mutakhir (intelligent transportation), seperti peningkatan kapasitas lalu-lintas yang berbasis pada AI serta manajemen lalu-lintas yang mutakhir (intelligent traffic management).”

Kembali menjadi favorit para pengunjung: Hands-on Lab!

Hands-on Lab di area pengalaman luar ruang membuat para pengunjung dapat menikmati ModelArts – platform pengembangan AI terpadu, diperkuat oleh HUAWEI CLOUD. Para pengembang teknologi bisa menjajal betapa cepatnya mereka bisa melakukan praproses, menandai, melatih, membangun, dan menjalankan sejumlah model data pada platform yang luar biasa.

Pihak-pihak pengembang itu dapat membuat aplikasi bank data cloud hanya dalam tempo satu menit, dan bahkan menjalankan ModelArts guna mengubah sebuah mobil standar menjadi mobil swakemudi dalam waktu singkat dengan sejumlah fitur AI yang berjenis on-platform. Setelah teknologi ini digunakan, mobil mampu mengidentifikasi beberapa hal di lingkungannya, seperti lampu lalu-lintas, sejumlah halangan, dan lajur-lajur jalan, serta dapat mengikuti sejumlah target tertentu.

HUAWEI CLOUD bertekad membangun ekosistem terbuka dan lengkap demi memberdayakan dunia yang mutakhir. Divisi cloud menawarkan sinergi istimewa dalam keahlian chip-device-pipe-cloud untuk menciptakan ekosistem yang saling-menguntungkan dengan kolaborasi yang terbuka dengan luas. HUAWEI CLOUD membuka ekosistem Tiongkok kepada dunia, dan mengusung ekosistem global ke Tiongkok seraya terus membangun berbagai platform untuk ekosistem yang sepenuhnya mutakhir lewat kerja sama dengan pola-pikir terbuka. Forum pasar HUAWEI CLOUD telah menyambut lebih dari 6.000 mitra yang menyajikan sejumlah layanan bernilai tambah kepada para pelanggan di berbagai jenis industri. HUAWEI CLOUD akan terus bekerja sama dengan mitra-mitra dalam mempromosikan penggunaan teknologi mutakhir yang sesuai dengan Singapura dan Asia Pasifik.

Advertisement

Original Article

Continue Reading
Advertisement

Newswire

Microsoft Hadirkan Sejumlah Perkembangan Baru Pada Azure

Microsoft terus berkomitmen untuk membangun platform paling produktif bagi pihak pengembang teknologi agar mereka bisa memanfaatkan tren-tren komputasi terkini

REDMOND, Washington, 6 Mei 2019 /PRNewswire/ — Pada Kamis, Microsoft Corp. mengumumkan sederet layanan Azure yang baru dan sejumlah teknologi bagi pihak pengembang. Langkah ini menempatkan sejumlah keahlian mutakhir, dari kecerdasan buatan (AI), mixed reality, IoT, dan blockchain di tangan para pengembang teknologi. Perusahaan akan membagikan sejumlah perkembangan tersebut dan tren terbaru dalam komputasi hybrid cloud serta komputasi edge di ajang Microsoft Build untuk memberdayakan para pengembang.

“Sekarang adalah momen yang luar biasa untuk menjadi seorang pengembang teknologi. Dari membangun AI dan mixed reality menjadi aplikasi yang memanfaatkan blockchain guna mengatasi sejumlah kendala bisnis, keahlian pihak pengembang serta pengaruhnya tengah berkembang pesat,” kata Scott Guthrie, Executive Vice President, Cloud and ..

Published

on

 

Microsoft terus berkomitmen untuk membangun platform paling produktif bagi pihak pengembang teknologi agar mereka bisa memanfaatkan tren-tren komputasi terkini

REDMOND, Washington, 6 Mei 2019 /PRNewswire/ — Pada Kamis, Microsoft Corp. mengumumkan sederet layanan Azure yang baru dan sejumlah teknologi bagi pihak pengembang. Langkah ini menempatkan sejumlah keahlian mutakhir, dari kecerdasan buatan (AI), mixed reality, IoT, dan blockchain di tangan para pengembang teknologi. Perusahaan akan membagikan sejumlah perkembangan tersebut dan tren terbaru dalam komputasi hybrid cloud serta komputasi edge di ajang Microsoft Build untuk memberdayakan para pengembang.

“Sekarang adalah momen yang luar biasa untuk menjadi seorang pengembang teknologi. Dari membangun AI dan mixed reality menjadi aplikasi yang memanfaatkan blockchain guna mengatasi sejumlah kendala bisnis, keahlian pihak pengembang serta pengaruhnya tengah berkembang pesat,” kata Scott Guthrie, Executive Vice President, Cloud and AI Group, Microsoft. “Hari ini, kami menghadirkan sejumlah layanan Azure yang inovatif bagi kalangan pengembang teknologi agar mereka bisa membangun berbagai aplikasi generasi terbaru. Sebanyak 95% pelanggan Azure adalah kalangan perusahaan yang berada di dalam daftar Fortune 500, dan sejumlah inovasi tersebut dapat menghasilkan dampak yang luas.”

Melanjutkan komitmen Microsoft untuk membangun platform AI yang paling produktif

Microsoft mengumumkan serangkaian teknologi Azure AI terbaru yang ingin membantu kalangan pengembang teknologi dan ilmuwan data untuk menerapkan AI pada solusi apa pun.

Advertisement
  • Azure Cognitive Services mendukung sejumlah aplikasi agar dapat melihat, mendengar, menindaklanjuti, menerjemahkan, berpikir dan lain-lain. Microsoft meluncurkan kategori Cognitive Services yang baru, disebut “Decision,” menyajikan rekomendasi khusus bagi pengguna demi pengambilan keputusan yang lebih berwawasan dan efisien. Kategori layanan ini termasuk Content Moderator, Anomaly Detector yang baru-baru ini diumumkan, serta layanan baru yang dinamai Personalizer, menggunakan reinforcement learning untuk menyediakan rekomendasi khusus bagi pengguna agar mereka bisa mengambil keputusan dengan cepat dan berwawasan.
  • Microsoft mengusung AI pada Azure Search dengan ketersediaan fitur cognitive search secara umum, membantu kalangan pelanggan dalam menerapkan algoritma Cognitive Services guna memperoleh wawasan baru dari konten terstruktur dan tak terstruktur. Selain itu, kami tengah melakukan pratinjau untuk fitur baru yang mendukung kalangan pengembang supaya bisa menyimpan wawasan AI yang diperoleh dari cognitive search, mempermudah penyajian pengalaman yang sarat akan pengetahuan dengan mengandalkan visualisasi Power BI atau model machine learning.

Sejumlah inovasi baru dalam Azure Machine Learning memperingkas proses membangun, melatih, dan melaksanakan model machine learning:

  • Fitur MLOps dengan integrasi Azure DevOps menyajikan reproducibility, auditability, dan otomatisasi dengan siklus machine learning yang terpadu (end-to-end).
  • Perkembangan Automated ML serta UI intuitif yang mempermudah pengembangan model-model bermutu tinggi.
  • Visual machine learning interface memberikan pengalaman dalam membuat dan menerapkan no-code model dengan fitur drag-and-drop.
  • Demi mewujudkan latensi yang sangat rendah dan inferensi yang hemat biaya, Microsoft mengumumkan ketersediaan hardware-accelerated models secara umum, dapat dijalankan pada FPGAs, serta dukungan ONNX Runtime untuk NVIDIA TensorRT dan Intel nGraph dalam rangka inferensi berkecepatan tinggi pada chipsets NVIDIA dan Intel.

Memperluas peluang pada Intelligent Edge

Perusahaan memperkenalkan beberapa produk dan solusi baru pada hari ini yang terus menjawab berbagai kebutuhan hybrid cloud dan komputasi edge yang ada dan tengah berkembang:

  • Microsoft meluncurkan Azure SQL Database Edge guna mendukung spektrum kebutuhan komputasi edge. Sebuah SQL engine dioptimalkan untuk kebutuhan komputasi yang lebih rendah, dengan AI yang bersifat built-in, produk tersebut memadukan data streaming dengan in-database machine learning dan fitur grafis untuk mendukung kecanggihan (intelligence) pada perangkat edge. Karena Azure SQL Database Edge memiliki bidang permukaan pemrograman yang serupa dengan Azure SQL Database dan SQL Server, pihak pengembang secara mudah mengusung sejumlah aplikasi pada perangkat edge, tanpa harus mempelajari bahasa dan perangkat pemrograman yang baru, dengan demikian, mereka dapat menyajikan pengalaman pemrograman yang konsisten.
  • Microsoft juga mengumumkan IoT Plug and Play, bahasa pembuatan model terbuka yang baru, dengan mudah terhubung dengan perangkat IoT pada layanan cloud, membantu pengembang aplikasi dalam mengatasi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi —menerapkan solusi IoT dengan skala yang tepat. Sebelumnya, peranti lunak harus ditulis secara khusus untuk perangkat terhubung yang didukungnya, membatasi skala penerapan IoT. Solusi IoT Plug and Play akan menawarkan ekosistem luas kepada pelanggan yang bisa terhubung dengan cepat.
  • Untuk pengembangan mixed-reality, Microsoft mempermudah pembuatan HoloLens 2 lewat HoloLens 2 Development Edition yang memberikan akses kepada komunitas pengembang mixed-reality terhadap berbagai solusi, sehingga mereka bisa membangun dan menggarap sejumlah pengalaman mixed-reality di berbagai jenis perangkat.
  • Unreal Engine 4 mendukung integrasi streaming dan native platform bagi HoloLens 2, kelak tersedia bagi kalangan pengembang pada akhir Mei untuk menciptakan rekaan citra (render) bermutu tinggi dan bersifat photo-realistic, berbagai pengalaman mixed-reality bagi sejumlah solusi di sektor arsitektur, desain produk, manufaktur dan lain sebagainya.

Meningkatkan investasi demi memberdayakan kalangan pengembang blockchain

Tahun lalu, Microsoft mengumumkan Azure Blockchain Workbench, menyajikan UI sederhana bagi pihak pengembang ketika membuat sejumlah model aplikasi blockchain pada jaringan yang didukung Azure dan bersifat preconfigured. Pengumuman hari ini bahkan menyajikan tambahan fitur secara lebih lanjut:

  • Azure Blockchain Service memperingkas pembentukan, manajemen, dan tata kelola jaringan konsorsium blockchain, membantu berbagai perusahaan agar dapat berfokus pada logika alur kerja dan pengembangan aplikasi. Azure Blockchain Service memakai jaringan konsorsium yang sepenuhnya dikelola, dan menawarkan tata kelola secara built-in untuk sejumlah pekerjaan manajemen yang biasa, seperti penambahan anggota baru, mengatur izin dan otentikasi aplikasi pengguna.
  • Pada minggu ini, Microsoft juga mengumumkan bahwa platform Ethereum dari J.P. Morgan, Quorum, menjadi buku besar (ledger) pertama yang tersedia di Azure Blockchain Service, menyajikan kemampuan untuk menerapkan dan mengelola jaringan blockchain dengan skala usaha pada layanan cloud bagi para pelanggan Microsoft dan J.P. Morgan.

Lebih dari 6.000 pengembang dan kreator konten akan bergabung dengan Microsoft di Seattle pada minggu depan pada ajang ini, dalam rangka mempelajari sejumlah perkembangan terkini tentang sejumlah aplikasi cloud dan pengembang, serta menjalani sejumlah pengalaman secara langsung. Pengumuman hari ini memberikan segala jenis perangkat mutakhir yang baru bagi kalangan pengembang sehingga mereka bisa menciptakan berbagai aplikasi generasi terbaru untuk intelligent cloud dan intelligent edge. Ada lebih banyak lagi solusi yang akan dipamerkan di ajang Microsoft Build pada minggu depan.

Microsoft (Nasdaq “MSFT” @microsoft) memberdayakan transformasi digital dalam era intelligent cloud dan intelligent edge. Microsoft bermisi mendukung setiap orang dan setiap organisasi di dunia untuk mewujudkan lebih banyak pencapaian.

Related Links :
www.microsoft.com

Original Article

Advertisement

Continue Reading

Newswire

Bentoel Keruk Penerimaan Pajak Senilai 14 Juta Dolar dari Indonesia Setiap Tahun

Pernyataan Mark Hurley, Director, Corporate Campaigns, Campaign for Tobacco-Free Kids

WASHINGTON, 6 Mei 2019 /PRNewswire/ — PT Bentoel Internasional Investama secara sistematis mengalihkan pendapatannya keluar dari Indonesia untuk menghindari pembayaran pajak penghasilan badan usaha secara utuh atas laba yang diterima di masa datang, menurut sebuah kajian yang diterbitkan oleh Tax Justice Network. Konsumsi rokok menyebabkan penduduk dunia harus menanggung biaya perawatan kesehatan dan hilangnya produktivitas senilai $1,4 triliun setiap tahun. Dengan demikian, akrobat Bentoel dalam pencatatan keuangan demi menghindari pajak yang diperlukan untuk membiayai perawatan kesehatan dan sejumlah layanan penting lainnya, sangat patut dicela. Argumen apa pun yang menyatakan kiprah Bentoel dalam memperkuat perekonomian bangsa, telah runtuh ketika perusahaan tersebut mengelak untuk menunaikan kewajibannya.

Berdasarkan laporan Bentoel, anak usaha British American Tobacco (BAT) di Indonesia ini, ..

Published

on

Pernyataan Mark Hurley, Director, Corporate Campaigns, Campaign for Tobacco-Free Kids

WASHINGTON, 6 Mei 2019 /PRNewswire/ — PT Bentoel Internasional Investama secara sistematis mengalihkan pendapatannya keluar dari Indonesia untuk menghindari pembayaran pajak penghasilan badan usaha secara utuh atas laba yang diterima di masa datang, menurut sebuah kajian yang diterbitkan oleh Tax Justice Network. Konsumsi rokok menyebabkan penduduk dunia harus menanggung biaya perawatan kesehatan dan hilangnya produktivitas senilai $1,4 triliun setiap tahun. Dengan demikian, akrobat Bentoel dalam pencatatan keuangan demi menghindari pajak yang diperlukan untuk membiayai perawatan kesehatan dan sejumlah layanan penting lainnya, sangat patut dicela. Argumen apa pun yang menyatakan kiprah Bentoel dalam memperkuat perekonomian bangsa, telah runtuh ketika perusahaan tersebut mengelak untuk menunaikan kewajibannya.

Berdasarkan laporan Bentoel, anak usaha British American Tobacco (BAT) di Indonesia ini, mengumumkan pembayaran bunga bernilai besar ($164 juta) atas pinjaman dan royalti antarperusahaan dalam satu grup (intercompany loan), ongkos dan imbalan TI kepada induk usaha BAT, sehingga mengakibatkan rugi bersih 27 persen yang ditanggung Bentoel. Pembayaran yang dilakukan BAT kepada perusahaannya sendiri lewat Bentoel, akan mengakibatkan pemerintah Indonesia kehilangan penerimaan pajak senilai $14 juta setiap tahun dari setiap laba yang dihasilkan Bentoel pada masa mendatang. Agar lebih jelas lagi, dana senilai $14 juta itu dapat menjamin pengeluaran Indonesia per kapita setiap tahun untuk layanan kesehatan bagi 125.000 warganya.

Kajian tersebut mengungkapkan praktik tersebut dilakukan di Indonesia dan negara-negara lain yang diteliti. Secara keseluruhan, untuk setiap dolar dalam pembayaran pajak yang dilakukan BAT di negara-negara yang menjadi wilayah operasionalnya, konglomerat tembakau mutinasional ini telah mengalihkan lebih dari setengah dolar dari nilai pajak yang seharusnya dibayarkan ke sebuah anak usaha di Inggris, di negara ini BAT hanya membayar pajak dengan nilai kecil. Kajian ini memperkirakan Bangladesh, Indonesia, Kenya, Guyana, Brazil serta Trinidad and Tobago secara total akan kehilangan penerimaan pajak senilai hampir $700 juta pada 2030 akibat akrobat keuangan BAT, jika semua hal berjalan seperti biasa.

Konsumsi tembakau menyebabkan biaya sosial dan ekonomi yang besar, khususnya di negara-negara berpendapatan rendah serta menengah, tempat tinggal bagi 80 persen perokok dunia, namun BAT berupaya keras untuk mengeksploitasi aturan agar membayar jauh lebih sedikit dari nilai kewajiban yang tercantum di dalam peraturan pajak di negara-negara tersebut. Pada 2016, BAT mengalihkan lebih dari 12 persen penghasilan sebelum pajak yang dibukukan perusahaan – $941 juta – hanya kepada satu anak usaha di Inggris, di negara ini BAT hanya membayar pajak dengan nilai kecil. Tindakan tersebut hanya merupakan fenomena gunung es dari praktik yang dijalankan perusahaan dengan lebih dari 100 anak usaha di luar negeri (offshore), tersebar di 19 wilayah suaka pajak (tax haven).

Advertisement

Korban jiwa yang luar biasa dari industri tembakau tentu bukan tanpa sebab. Hal ini secara langsung dilakukan oleh sejumlah perusahaan seperti British American Tobacco yang terus menjual rokok dengan cara-cara yang menarik minat anak-anak, memasarkan rokok di media sosial, meluncurkan rokok dengan cita-rasa khusus (flavored cigarettes), serta menjalankan kegiatan pemasaran yang agresif di dekat sekolah-sekolah dasar.

Bahkan, BAT telah menghadapi sejumlah gugatan pajak di beberapa negara, termasuk Bangladesh, Brazil, Mesir, Korea Selatan, Afrika Selatan dan Belanda, dengan nilai total yang lebih dari $2 miliar, jika putusan atas gugatan tersebut mengalahkan perusahaan. Perusahaan yang merugikan ini juga mengalami sejumlah penyelidikan atas tindak korupsi di Inggris dan Kenya.

Kajian hari ini menjadi bukti yang lebih lanjut—seakan-akan diperlukan bukti yang lebih banyak lagi—bahwa Indonesia serta negara-negara berpendapatan rendah dan menengah lainnya tidak bisa memercayai BAT, dan harus segera melakukan penyelidikan terhadap pembayaran pajak badan usaha oleh perusahaan tersebut, atau terus kehilangan penerimaan pajak senilai jutaan dolar yang amat dibutuhkan. Kajian ini menunjukkan niat perusahaan untuk memaksimalkan keuntungan bagi para pemegang sahamnya — sebagian besar di antaranya tinggal di negara-negara berpendapatan tinggi – serta membayarkan nilai kewajiban minimal kepada negara-negara yang harus menanggung korban jiwa dan penyakit akibat produk-produk BAT.

Related Links :
http://www.tobaccofreekids.org

Original Article

Advertisement

Continue Reading

Newswire

Oriental Hotel Kyoto Gallery, Menggabungkan Motif Tradisional Kyoto dan Desain “Omotezashiki”

– Pembukaan Oriental Hotel Kyoto Gallery pada 2 September 2019, di wilayah Kiyomizu-Gojo, Kyoto –

KYOTO, Jepang, 29 April 2019 /PRNewswire/ — Hotel Management Japan Co., Ltd. (kantor pusat: Shibuya Ward, Tokyo; Representative Director: Shunzo Azuma; selanjutnya disebut “HMJ”), sebuah perusahaan perhotelan, telah mengumumkan rencana pembukaan Oriental Hotel Kyoto Gallery yang akan dilakukan pada Senin, 2 September 2019 di wilayah Kiyomizu-Gojo, Kyoto. Konsep hotel ini adalah “Esensi Kyoto”. Hal ini diwujudkan lewat kombinasi dari beragam motif dan gaya Kyoto, serta menambahkan esensi tersebut ke berbagai area hotel, sehingga para pengunjung dapat menikmati ruang yang nyaman, dirancang dengan mengutamakan orang serta pergerakan pengunjung hotel. Lokasi hotel ini sangat berdekatan dengan banyak tempat bersejarah di Kyoto, seperti Gion, Kuil Kiyomizu, dan Kuil Yasaka, sehingga para pengunjung bisa menikmati seni dan budaya Jepang, beserta sejumlah daya tarik utama di lanskap kota Kyo..

Published

on

KYOTO, Jepang, 29 April 2019 — Hotel Management Japan Co., Ltd. (kantor pusat: Shibuya Ward, Tokyo; Representative Director: Shunzo Azuma; selanjutnya disebut “HMJ”), sebuah perusahaan perhotelan, telah mengumumkan rencana pembukaan Oriental Hotel Kyoto Gallery yang akan dilakukan pada Senin, 2 September 2019 di wilayah Kiyomizu-Gojo, Kyoto. Konsep hotel ini adalah “Esensi Kyoto”. Hal ini diwujudkan lewat kombinasi dari beragam motif dan gaya Kyoto, serta menambahkan esensi tersebut ke berbagai area hotel, sehingga para pengunjung dapat menikmati ruang yang nyaman, dirancang dengan mengutamakan orang serta pergerakan pengunjung hotel. Lokasi hotel ini sangat berdekatan dengan banyak tempat bersejarah di Kyoto, seperti Gion, Kuil Kiyomizu, dan Kuil Yasaka, sehingga para pengunjung bisa menikmati seni dan budaya Jepang, beserta sejumlah daya tarik utama di lanskap kota Kyoto.

Lobi

Lobi

Kamar hotel

Kamar hotel

Kamar hotel

Kamar hotel

Advertisement

Area masuk hotel

Area masuk hotel

* Tampilan hotel dari luar

Jadwal kegiatan operasional: Senin, 2 September 2019

Situs web: http://kyotogallery.oriental-hotels.com/

Alamat: 423-1 Sujakucho, Higashiyama Ward, Kyoto, Jepang 605-0901

Advertisement

Dimensi gedung: Tujuh lantai di atas tanah, luas total mencapai 4.615 m2

Jumlah kamar hotel: 150 (19 kamar jenis double bed, 128 kamar jenis twin bed, dua kamar jenis suites, dan satu kamar dengan desain universal)

Fasilitas bersantap: Satu kafe (52 tempat duduk; hanya untuk tamu hotel) (sarapan dihidangkan dari pukul 7 hingga 10 pagi, lalu kafe dibuka dari pukul 10 – 11 pagi)

Akses: Satu menit berjalan kaki dari Stasiun Kiyomizu-Gojo di Jalur Utama Keihan

Segera dibuka: Oriental Hotel Kyoto Gallery

Advertisement

Rincian Hotel

Arsitektur dan seni tradisional Kyoto

Dari pintu masuk, menyambut para tamu ke lobi dan menuju kamar, beragam motif tradisional Kyoto digunakan di sepanjang jalur para tamu. Para pengunjung selama menginap bisa menikmati ruangan nyaman yang dirancang dengan mengutamakan orang dan pergerakan tamu hotel.

Beberapa bagian penting dari hotel: Titik-Titik Utama

  • Pintu Masuk

Motif Tradisional 1: Desain kisi-kisi vertikal

Desain kisi-kisi vertikal dipakai sewaktu Periode Heian di berbagai candi, kuil, atau hunian keluarga yang berkedudukan tinggi, digunakan di berbagai pintu atau dikembangkan sebagai perlengkapan ruangan. Desain ini melindungi privasi, sambil membebaskan angin dan cahaya masuk.

Advertisement

Motif tradisional 2: Pola kotak-kotak

Pada pertengahan Periode Edo, aktor kabuki Ichimatsu Sanogawa mengagumi pola-pola ini untuk pakaian, sehingga pola tersebut disukai di seluruh Jepang. Pola ini digemari karena membawa keberuntungan, mengusung nuansa kesejahteraan bagi keturunan dan ekspansi usaha, sebab pola ini tidak terputus-putus.

  • Area Penerimaan Tamu/Lobi & Tempat Bersantai

Motif tradisional 3: Aliran lukisan Rinpa

Bentuk komposisi yang tebal ini, memakai lembaran emas dan perak sebagai latar belakang, dengan pola yang berulang-ulang, disebut-sebut memiliki ciri khas dari sejumlah teknik seperti tarashikomi, lukisan dengan metode tetesan, serta aliran seni desain yang muncul di akhir Periode Momoyama hingga era modern.

Motif tradisional 4: Desain kamar doma ala Jepang

Doma, bentuk lantai tradisional, membuat seseorang bisa mengerjakan pekerjaan di luar ruangan sambil berada di dalam ruangan. Sebagai sebuah desain, hotel ini memasukkan atmosfir doma ala Jepang, melalui perlengkapan ruangan yang antik, lampu warna-warni, pintu-pintu tradisional, serta nuansa yang membawa “segala sesuatu di luar ruangan” dan menghadirkannya “di dalam ruangan.”

Advertisement
  • Restoran dan kafe

Motif tradisional 5: Lukisan kayu

Memakai kayu dalam proses pembangunan adalah salah satu teknik tradisional ala arsitektur Jepang. Teknik yang indah ini, tanpa menggunakan perangkat keras, bisa diwujudkan dengan mengolah ketidakseimbangan permukaan untuk paking, sambungan, dan cantelan pada sebuah bahan tunggal, dibuat oleh tukang kayu dalam gaya khas Jepang, mengandung banyak sekali kelembapan dan perbedaan suhu bisa sangat drastis.

Kamar hotel

Motif tradisional 6: Jendela/tirai dinding khas Jepang Yukimi shoji

Dengan menempatkan kertas khas Jepang washi pada satu sisi rangka kayu seperti tirai shoji, namun membuat bagian bawah rangka kayu dari kaca transparan, kita bisa melihat, misalnya, bagaimana salju bertumpuk-tumpuk di luar ruangan, dengan demikian, nama Yukimi shoji (“shoji yang membuat Anda bisa melihat salju”) tercipta.

Motif tradisional 7: lukisan dengan bilasan tinta Suibokuga

Advertisement

Suibokuga diyakini telah muncul semasa Dinasti Tang, lalu diperkenalkan ke Jepang sewaktu Periode Kamakura. Lukisan itu termasuk gaya sumi-e yang dibuat dengan tinta (lukisan dengan bilasan tinta), tak hanya lewat garis yang memakai tinta hitam, namun juga dengan cara-cara yang mencerminkan bayangan, terang, dan kegelapan, melalui teknik mengaburkan (blurring).

Bangun tidur dengan suasana hangat: Sarapan dengan sajian sup dan nasi

Sarapan: Sarapan yang dihidangkan dengan prasmanan bertema “Sajian dengan sup.” Menu sup yang dirancang juru masak ini mengapresiasi setiap musim dengan menghidangkan tiga jenis sup yang berbeda, menampilkan nutrisi sehari-hari yang akan menghangatkan tubuh Anda. Silahkan menikmati sup kegemaran Anda dengan nasi dan taburan pelengkapnya.

Kafe: Kafe/restoran bisa dipakai sebagai ruang bebas bagi para tamu hanya pada saat siang hari, sebagai tempat bagi para tamu bisa menikmati kopi, teh, atau teh hijau favoritnya.

Unit usaha operasional: HMJ International Co., Ltd.

Advertisement

Hotel Oriental Hotel Kyoto Gallery dikelola oleh HMJ International Co., Ltd. (kantor pusat: Shibuya Ward, Tokyo; Representative Director: Allan Takahashi), sebagai unit usaha operasional, sementara Hotel Management Japan, Co., Inc. (HMJ) bertanggung jawab untuk urusan manajemen.

Hotel Management Japan Co., Ltd.: Profil Perusahaan

Hotel Management Japan Co., Ltd. adalah perusahaan perhotelan yang mengelola 18 hotel di Jepang, dengan total 5.433 kamar. HMJ menjalankan kegiatan operasional secara luas di bidang manajemen perhotelan, seperti Tokyo Disney Resort® dan untuk berbagai mitra perhotelan, serta merek-merek domestik dan asing seperti “Oriental,” “Hilton,” “Marriott,” dan “Holiday Inn” di seluruh Jepang.

* Jumlah hotel milik Grup: 18 (jumlah kamar hotel yang dimiliki seluruh grup perhotelan: 5.433 / jumlah total pegawai seluruh grup perhotelan: Sekitar 2.400 orang

* Hotel domestik: 18

Advertisement

Hotel Hilton Narita (Kota Narita, Prefektur Chiba/548 kamar), International Garden Hotel Narita (Kota Narita, Prefektur Chiba/463 kamar), Oriental Hotel Tokyo Bay (Kota Urayasu, Prefektur Chiba/511 kamar), Hilton Tokyo Odaiba (Minato Ward, Tokyo/453 kamar), Hotel Oriental Express Tokyo Kamata (Ota Ward, Tokyo/158 kamar), Hotel Oriental Express Tokyo Ginza (dibuka pada Juli 2019) (Chuo Ward, Tokyo/103 kamar), Oriental Hotel Kyoto Gallery (dibuka pada September 2019) (Higashiyama ku, Kyoto/150), Hotel Nikko Nara (Kota Nara, Prefektur Nara/330 kamar), Holiday Inn Osaka Namba (Chuo Ward, Kota Osaka/314 kamar), Namba Oriental Hotel (Chuo Ward, Kota Osaka/258 kamar), Hotel Oriental Express Osaka Shinsaibashi (Chuo Ward, Kota Osaka/124 kamar), Oriental Suites Airport Osaka Rinku (dibuka pada Desember 2019) (Kota Izumisano, Osaka/258 kamar), Kobe Meriken Park Oriental Hotel (Chuo Ward, Kota Kobe/319 kamar), Sheraton Grand Hotel Hiroshima (Higashi Ward, Kota Hiroshima/238 kamar), Oriental Hotel Hiroshima (Naka Ward, Kota Hiroshima/227 kamar), Oriental Hotel Fukuoka Hakata Station (Hakata Ward, Kota Fukuoka/221 kamar), Hotel Nikko Alivila (Desa Yomitan, Prefektur Okinawa/397 kamar), Okinawa Marriott Resort & Spa (Kota Nago, Prefektur Okinawa/361 kamar)

Original Article

Continue Reading

Populer

error: Content is protected !!