Gerah Dipojokkan karena Angka Kemiskinan Meningkat, Wagub Salahkan Bupati/Walikota

- Advertisement -

HarianNusa.com, Mataram – Wakil Gubernur (Wagub) NTB H M Amin menyatakan kalau dirinya gerah karena Pemprov sering dipojokkan karena angka kemiskinan yang terus meningkat. Menurutnya, peningkatan angka kemiskinan adanya di daerah, bukan di Provinsi, oleh karenanya, tugas mengurangi angka kemiskinan tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten/Kota. Senin, (17/7).

“Ingat, tugas yang menurunkan angka kemiskinan ranah kabupaten/kota. Provinsi hanya fasilitator program dari pusat untuk ke daerah, untuk menurunkan angka tersebut,” ungkapnya.

- Advertisement -

Ditambahkan Amin, tugas Pemprov hanya menjadi fasilitator saja. Memberikan motivasi kepada daerah untuk meningkatkan diri, mengembangkan potensi yang ada di masing-masing daerah. Karena bagaimanapun, ada beberapa kewenangan Kabupaten/Kota yang tidak bisa diintervensi provinsi.

“Lakukan terobosan, jangan melempar kesalahan ke Pemprov. Karena tugas provinsi hanya motivator saja. Saya tidak mengalihkan masalah. Tapi faktanya angka yang muncul dari kabupaten/kota sendiri. Harus jelas posisi masing-masing, ada kewenangan kabupaten/kota yang tidak bisa diintervensi Pemprov,” tegasnya.

Sebelumnya Badan Pusat Statistik Nusa Tenggara Barat sempat merilis jumlah penduduk miskin di Provinsi NTB pada September mencapai 786.580 orang atau berkurang sebesar 0,46 persen dibandingkan keadaan pada Maret 2016 sebanyak 804.450 jiwa. Disebabkan berbagai intervensi program dari pemerintah, terutama di wilayah perdesaan. Seperti nilai tukar petani tanaman pangan yang relatif baik pada tahun 2016.

- Advertisement -

Berkurangnya penduduk miskin, terbanyak di perdesaan, yakni dari 419.230 orang pada Maret berkurang menjadi 407.750 orang pada September 2016. Sementara penduduk miskin di perkotaan berkurang dari 385.220 orang turun menjadi 378.830 orang. Jumlah penduduk miskin di wilayah perdesaan lebih besar dibanding perkotaan. (sta)

- Advertisement -
Rabu, Juli 9, 2025

Trending Pekan ini

Gubernur NTB Dorong Mandalika Internasional Festival Hadirkan Gagasan Baru dan Tidak Pernah Dilakukan  Daerah Lain

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Muhamad...

Korban Banjir Mataram Apresiasi Respon Cepat Pemerintah dan TNI-Polri, Harapkan Solusi Jangka Panjang

HarianNusa, Mataram - Musibah banjir yang melanda sejumlah wilayah...

Banjir Terjang Kota Mataram, Sambirang Ahmadi: Ini Sinyal Krisis Tata Ruang

HarianNusa, Mataram - Sejumlah wilayah di kota Mataram pada...

PDIP Kota Mataram Gercep Buka Dapur Umum, Salurkan 3 Ribu Nasi Bungkus selama Masa Tanggap Darurat

HarianNusa, Mataram - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi...
Rabu, Juli 9, 2025

Berita Terbaru

Korban Banjir Mataram Apresiasi Respon Cepat Pemerintah dan TNI-Polri, Harapkan Solusi Jangka Panjang

HarianNusa, Mataram - Musibah banjir yang melanda sejumlah wilayah...

Capaian Pendapatan NTB Diapresiasi Mendagri, Yusron Hadi: Ini Energi Baru untuk Percepatan Pembangunan

HarianNusa, Mataram  – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...

Percepat Transformasi Digita, Desa Karang Bayan Gelar Pelatihan Desa Digital

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Desa Karang Bayan, Kecamatan...

Listrik untuk Rakyat, PLN Pastikan Keandalan Kelistrikan di Penutupan MTQ Lombok Tengah

HarianNusa, Lombok Tengah - PT PLN (Persero) melalui Unit...

PDIP Kota Mataram Gercep Buka Dapur Umum, Salurkan 3 Ribu Nasi Bungkus selama Masa Tanggap Darurat

HarianNusa, Mataram - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi...

Gubernur NTB Instruksikan Seluruh OPD Tanggulangin Banjir Mataram

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)...
Rabu, Juli 9, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!