Bersama TNI, Ratusan Kader PKS “serbu” Rumah Warga

0
1305
Anggota TNI dan kader PKS saat membantu warga merobohkan dan membersihkan salahsatu rumah warga yang rusak parah akibat gempa Lombok (foto: HarianNusa.com)
Anggota TNI dan kader PKS saat membantu warga merobohkan dan membersihkan salahsatu rumah warga yang rusak parah akibat gempa Lombok (foto: HarianNusa.com)

HarianNusa.com, Sembalun – Gempa bumi yang mengguncang Pulau Lombok dan sekitarnya Minggu (29/7) lalu masih menyisakan trauma di sebagian warga masyarakat Sembalun, Sajang, Sambalia dan sekitarnya. Terlebih lagi masih dirasakannya gempa susulan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa susulan terjadi ratusan kali.

Baca juga:
Ini Penjelasan Mengapa Gempa di Lombok Ratusan Kali
43 Kali Gempa Bumi Susulan Guncang Lombok

Selain trauma, gempa Lombok ini juga menyisakan banyak bangunan rumah warga dalam kondisi rusak ringan hingga rusak berat. Selain tidak layak huni lagi, bangunan rumah rusak tersebut menjadi ancaman laten bagi warga.

Uhibbussa'adi (baju putih) saat berada di lokasi korban gempa lombok (4/8) (foto: HarianNusa.Com)
Uhibbussa’adi (baju putih) saat berada di lokasi korban gempa lombok (4/8) (foto: HarianNusa.Com)

“Beberapa hari ini, kita membantu warga untuk membersihkan rumah mereka dari puing-puing runtuhan bangunan. Rumah yang parah atau rusak berat kita bantu robohkan dan bersihkan” ungkap Uhibbussa’adi, Sekretaris Umum PKS NTB di Sembalun Sabtu (4/8).

Pria berkacamata ini menambahkan, pihaknya mengerahkan sedikitnya 240 orang kader PKS ke lokasi pada Sabtu-Minggu ini.
“Ada sekitar 240 orang, dan kita sebar ke beberapa titik lokasi. Sebagian di Sembalun, sebagian lagi di Desa Obel-obel. Tugasnya sama membantu membersihkan rumah warga. Di beberapa lokasi kita melakukannya bersama anggota TNI juga” ungkapnya.

Warga berharap bantuan dari pemerintah segera terealisasi untuk rumah-rumah yang rusak agar bisa segera di bangun kembali. “Kita berharap lebih cepat lebih baik” ungkap Hamdan, seorang warga Sembalun.

Saat meninjau lokasi korban gempa beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo menjanjikan bantuan hingga 50 juta rupiah bagi warga yang rumahnya rusak berat.

Baca: Jokowi dan TGB Terjun ke Lokasi Gempa Sambelia